Campuspedia – Menjelang akhir tahun ajaran, orang tua/wali serta Calon Peserta Didik Baru (CPDB) harus mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024, termasuk di Jawa Tengah (Jateng).
Pemerintah provinsi sendiri membuka PPDB untuk jenjang SMA, SMK, serta SLB negeri sederajat.
Kira-kira, kapan PPDB Jateng 2024?
PPDB Jateng 2024 Sedikit Berbeda
Saat ini mungkin sudah ada banyak orang tua/wali, CPDB, serta sekolah yang mulai mempersiapkan diri menghadapi PPDB.
Seharusnya saat ini orang tua/wali serta CPDB sudah mendapatkan sosialisasi terkat dengan PPDB karena kegiatan berguna untuk memperlancar kegiatan yang ada. Apalagi, menurut sumber, PPDB Jateng 2024 ada sedikit perubahan sistem.
Perubahan sistem yang dimaksud ada pada urutan pendaftaran jalur PPDB yang ada.
Seperti yang telah diketahui, setidaknya ada 4 jalur yang dibuka pada PPDB kali ini, yaitu jalur afirmasi, jalur prestasi, jalur perpindahan orang tua/wali, serta jalur zonasi.
Jika sebelumnya pendaftaran jalur prestasi dibuka di awal rangkaiangan PPDB, maka tahun ini jalur afirmasi lah yang pendaftarannya dibuka lebih dulu.
Jadi, urutan jadwal pendaftaran PPDB Jateng 2024 adalah jalur afirmasi, jalur perpindahan orang tua/wali, jalur zonasi, kemudian baru jalur prestasi.
Selain adanya perubahan urutan jadwal pendaftaran, sumber juga mengatakan jika PPDB Jateng 2024 kali ini lebih menitikberatkan pada tempat tinggal CPDB.
Itu artinya, jarak antara rumah CPDB dengan sekolah akan lebih diperhatikan dalam seleksi PPDB kali ini.
PPDB 2024 SMA, SMK, dan SLB Negeri
Menurut sumber, PPDB Jateng akan dimulai dengan tahap verifikasi pada 10 Juni mendatang. Kemudian barulah rangkaian pendaftaran secara online (daring) dimulai pada 20 Juni.
Sama seperti tahun lalu, tidak ada banyak perubahan terkait dengan kuota tiap jalur PPDB jenjang SMA. Sumber mengatakan jika kuota PPDB Jawa Tengah 2024 adalah 55% untuk jalur zonasi, masing-masing 20% untuk jalur afirmasi dan prestasi, serta 4% untuk jalur perpindahan orang tua/wali.
Di sisi lain, kuota PPDB jenjang SMK adalah 10% untuk jalur zonasi, 75% untuk jalur prestasi, dan 15% untuk jalur afirmasi.
Ada pun PPDB untuk SLB yang tidak dilakukan secara online. PPDB Jateng 2024 untuk SLB dilakukan secara offline (luring) dengan cara mendatangi langsung sekolah pilihan.
Menurut sumber, daya tampung untuk SLB negeri sendiri masih belum pasti. Namun pada dasarnya, sekolah pasti akan menerima murid yang mendaftar sebagai bentuk layanan bagi masyarakat dengan disabilitas.
Selain itu, menurut sumber, berbeda dengan PPDB jenjang SMA dan SMK, jadwal pendaftaran SLB negeri juga berbeda, yaitu dilaksanakan pada 3 – 14 Juni 2024.
Sebagai catatan, informasi lebih lanjut mengenai PPDB Jateng 2024 untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB negeri masih belum keluar sepenuhnya. Jika masih ada yang ditanyakan atau bingung, tanyakan pada sekolah atau dinas terkait Jawa Tengah. ***