Saat mengikuti interview kerja, pertanyaan tentang alasan resign dari perusahaan sebelumnya adalah salah satu pertanyaan yang paling umum diajukan.
Pertanyaan ini bertujuan untuk mengetahui motivasi dan alasan Anda mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya.
Jawaban yang Anda berikan pada pertanyaan ini dapat memberikan kesan pertama yang baik atau buruk bagi pewawancara.
Oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan jawaban yang matang dan profesional.
Cara Menjawab Alasan Resign dari Perusahaan Sebelumnya Saat Interview Kerja
Berikut cara menjawab alasan resign dari perusahaan sebelumnya saat interview kerja:
1. Jawab dengan jujur dan positif
Jawaban yang jujur dan positif akan menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang jujur dan profesional.
Anda juga dapat menunjukkan sebagai orang yang positif dan selalu mencari tantangan baru.
Misalnya, dengan menjawab bahwa Anda resign karena ingin mengembangkan karir di bidang yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Anda juga dapat menjawab alasan resign karena ingin bekerja di perusahaan yang lebih besar dan memiliki budaya kerja yang lebih mendukung pengembangan karier.
2. Hindari jawaban yang negatif
Hindari menjawab alasan resign yang negatif, seperti karena tidak suka dengan pekerjaannya, karena tidak cocok dengan atasan, atau karena gajinya terlalu rendah.
Jawaban yang negatif dapat memberikan kesan bahwa Anda adalah orang yang mudah mengeluh dan tidak profesional.
Jika Anda resign karena alasan negatif, sebaiknya Anda kemas jawabannya dengan cara yang positif.
Misalnya, dengan menjawab bahwa alasan resign karena ingin mencari tantangan baru yang lebih sesuai dengan kemampuan Anda.
3. Berikan contoh konkret
Untuk memperkuat jawaban, sebaiknya Anda berikan contoh konkret yang dapat mendukung jawaban Anda.
Misalnya, jika Anda resign karena ingin mengembangkan karir, Anda dapat memberikan contoh konkret tentang hal-hal yang telah Anda pelajari dan capai di perusahaan sebelumnya.
Misalnya, Anda dapat mengatakan bahwa Anda telah berhasil meningkatkan penjualan perusahaan sebesar 15% dalam kurun waktu 1 tahun.
4. Hindari menyalahkan orang lain
Hindari menyalahkan orang lain, seperti atasan, rekan kerja, atau perusahaan, sebagai alasan resign. Jawaban yang seperti ini akan menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang tidak bertanggung jawab.
Jika alasan resign karena terkait dengan orang lain, sebaiknya kemas jawabannya dengan cara yang positif.
Anda dapat mengatakan alasan resign karena ingin mencari tantangan baru yang lebih sesuai dengan kemampuan.
5. Bersikaplah profesional
Bersikaplah profesional dalam menjawab pertanyaan tentang alasan resign dari perusahaan sebelumnya. Hindari menjawab dengan emosi atau nada yang tinggi.
Pewawancara ingin mengetahui motivasi dan alasan Anda resign, bukan mendengar keluhan Anda tentang perusahaan sebelumnya.
Contoh Jawaban Alasan Resign dari Perusahaan Sebelumnya
Berikut adalah beberapa contoh jawaban yang dapat Anda gunakan untuk menjawab pertanyaan tentang alasan resign dari perusahaan sebelumnya saat interview kerja:
- Saya resign karena ingin mengembangkan karir di bidang yang lebih sesuai dengan minat saya.
- Saya resign karena ingin bekerja di perusahaan yang lebih besar dan memiliki budaya kerja yang lebih mendukung pengembangan karier.
- Saya resign karena ingin mencari tantangan baru yang lebih sesuai dengan kemampuan saya.
- Saya resign karena ingin bekerja di perusahaan yang memiliki visi dan misi yang lebih saya yakini.
- Saya resign karena ingin bekerja di perusahaan yang lebih dekat dengan rumah saya.
Semoga ulasan di atas dapat membantu Anda memberikan jawaban yang baik dan profesional saat ditanya tentang alasan resign dari perusahaan sebelumnya saat interview kerja.***