Halo sahabat Campuspedia! Kali ini Campuspedia datang membawa informasi mengenai tips jadi freelancer buat kamu pemula yang ingin terjun ke dunia freelance. Seperti yang kita tahu sendiri, bekerja sebagai freelancer sangat cocok untuk kita yang masih menjadi mahasiswa. Karena kita tidak akan terikat kontrak dengan perusahaan tertentu.
Baca juga: Hati-Hati! 3 Kesalahan Fatal yang Sering Dilakukan Saat Wawancara Kerja
Manfaat menjadi seorang freelancer sangatlah banyak, selain kita bisa menyalurkan skill yang kita miliki, kita juga dapat memperoleh banyak pengalaman baru. Selain itu kita juga mendapatkan fee dari hasil pekerjaan yang sudah kita lakukan. Menjadi freelancer juga cocok banget di kondisi pandemi saat ini, hitung-hitung menghabiskan waktu supaya lebih produktif.
Lalu, kira-kira apa saja sih yang harus kita siapkan dan kita ketahui ketika kita baru saja akan memulai menjadi seorang freelancer. Yuk simak informasinya disini!
1. Tentukan Tujuan Kamu
Tips pemula cara menjadi freelancer yang pertama adalah pastikan terlebih dahulu tujuan kamu ingin menjadi seorang freelancer itu karena apa. Apakah kamu ingin sekedar mencari pengalaman, atau penasaran menjadi freelancer saja, atau bahkan karena memang ingin menambah penghasilan.
Tidak ada yang salah dengan tujuan yang dimiliki oleh setiap orang. Tujuan itulah yang nantinya dapat membantu kamu dalam menentukan jenis freelance yang cocok untuk dirimu sendiri. Oleh sebab itu, pastikan kamu sudah memiliki tujuan yang jelas terlebih dahulu sebelum mulai terjun ke dunia freelance. Sebab, meskipun tidak terikat kontrak, beberapa lembaga tetap ingin mengikat freelancernya dengan beberapa peraturan tertentu.
2. Menentukan Skill Yang Ingin Dijual
Setelah menentukan tujuan, kamu bisa mulai menentukan skill apa yang ingin kamu jual. Mungkin kamu memiliki keahlian di beberapa bidang seperti menulis, translator, atau designer? Dari situ kamu bisa menentukan kira-kira kamu ingin menjadi seorang freelancer di bidang apa.
Kalau kamu sudah memiliki tujuan dan skill yang jelas dapat kamu kembangkan, maka akan lebih mudah bagi kamu nantinya untuk memilah-milah jenis pekerjaan freelance yang akan kamu ambil.
3. Bangun Brand dan Buat Portofolio
Tips jadi freelancer yang ketiga adalah mulai bangun brand diri kamu dan portofolio yang nantinya dapat membuat kamu dilirik oleh tempat yang kamu lamar. Maksud dari membangun brand adalah buatlah sesuatu yang unik sehingga kamu lebih mudah diingat oleh orang lain.
Untuk mendukung portofolio yang kamu miliki, kamu juga bisa mengikuti online course sehingga dari course tersebut kamu memiliki sertifikasi dan bekal yang valid. Ketika kamu memiliki sertifikasi, maka perusahaan-perusahaan akan lebih mempercayai hasil kerja kamu.
Selain itu buatlah portofolio sebanyak dan semenarik mungkin. Mulai dari level termudah hingga terumit sekalipun. Hal tersebut juga akan menjadi point plus supaya kamu bisa lebih dilirik dan dipercaya orang!
4. Cari Lowongan Freelance Yang Sesuai
Nah, kemudian kalau kemampuan dari diri kamu sendiri sudah sangat matang dan siap, maka kamu bisa langsung mencari jenis pekerjaan freelance yang bisa kamu ambil. Kini tersedia banyak sekali situs gratis yang dapat kamu akses untuk mencari informasi-informasi mengenai pekerjaan freelance. Jangan khawatir, kamu bisa menemukan semua jenis pekerjaan di website-website tersebut.
Baca juga: 8 Situs Freelance Online Untuk Mahasiswa
Beberapa situs yang dapat kamu gunakan adalah Sribulancer, Freelancer, Projects, College Recruiter, dan lain-lain!
5. Pahami Persyaratan dan Ketentuan Yang Berlaku
Salah satu yang paling penting nih. Pekerjaan freelance tidak menjamin kamu dapat bekerja santai dan lebih longgar dari pada bekerja full time. Banyak juga lembaga atau perusahaan yang permintaannya jauh lebih rumit ketimbang ketika kamu bekerja secara full time.
Oleh sebab itu, pastikan kamu telah membaca ketentuan dan persyaratan yang telah diberikan dari setiap pekerjaan yang kamu lamar. Jangan sampai kamu melewatkan sedikit saja hal-hal penting karena nantinya bisa berakibat fatal juga untuk pekerjaan kamu sendiri.
Kamu juga bisa mulai menentukan harga jual dari produk atau jasa yang kamu berikan. Mulailah dengan riset kompetitor sehingga kamu bisa mengira-ngira range harga yang pas yang dapat kamu berikan.
Baca juga: Inilah Pertanyaan yang Sering Muncul di Interview Magang dan Tips Menjawabnya!
Nah, itu dia informasi dan tips buat kamu para pemula yang mau mulai bekerja freelance. Semoga membantu ya! Tetap semangat dan jaga kesehatan dengan selalu mematuhi protokol kesehatan! Jangan lupa untuk follow Instagram, LinkedIn, Facebook, Twitter, Youtube, dan Official Account LINE supaya nggak ketinggalan berita dan informasi menarik yang selalu di-update setiap harinya!