Dalam bab pendahuluan, latar belakang penelitian adalah salah satu bagian penting dalam sebuah skripsi karena memberikan pemahaman yang jelas tentang topik penelitian, masalah yang akan diselesaikan, dan relevansinya dengan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.
Ada beberapa alasan mengapa mahasiswa sering melakukan revisi pada latar belakang, diantaranya yaitu:
Alasan revisi latar belakang
1. Kurangnya pemahaman tentang tujuan latar belakang
Mahasiswa mungkin tidak sepenuhnya memahami tujuan dari bagian latar belakang dalam skripsi. Latar belakang seharusnya memberikan konteks yang jelas tentang topik penelitian, relevansinya dengan penelitian sebelumnya, dan mengapa penelitian ini penting untuk dilakukan.
Jika mahasiswa tidak mampu menyampaikan hal ini secara tepat, maka revisi diperlukan.
2. Tidak cukup mendalam dalam menjelaskan relevansi penelitian
Latar belakang penelitian harus menjelaskan mengapa topik penelitian ini penting dalam bidang studi tertentu.
Mahasiswa mungkin tidak memberikan argumen yang kuat atau bukti yang memadai untuk mendukung relevansi penelitian. Ini bisa menjadi penyebab revisi, dimana mahasiswa perlu memperjelas dan menguatkan argumen mereka.
3. Kurangnya tinjauan pustaka yang memadai
Latar belakang penelitian harus didasarkan pada tinjauan pustaka yang solid. Mahasiswa mungkin tidak melakukan tinjauan pustaka yang komprehensif atau menggunakan sumber yang tidak terpercaya atau kurang relevan.
Hal ini dapat menyebabkan revisi untuk memperbaiki atau memperluas tinjauan pustaka yang ada.
4. Tidak adanya pemisahan antara informasi umum dan khusus
Latar belakang penelitian harus membedakan antara informasi umum yang dapat ditemukan di literatur umum dengan informasi spesifik yang relevan dengan penelitian tersebut.
Mahasiswa mungkin tidak melakukan pemisahan yang jelas antara kedua jenis informasi ini, sehingga memerlukan revisi untuk memperbaiki struktur dan kejelasan latar belakang.
5. Masalah dalam gaya penulisan dan penyajian
Terkadang, revisi pada latar belakang skripsi terkait dengan masalah dalam gaya penulisan, tata bahasa, atau penyajian informasi.
Mahasiswa mungkin perlu memperbaiki penggunaan bahasa yang kurang jelas, mengatur paragraf dengan lebih baik, atau memperjelas argumen dan pernyataan yang dibuat.
Penting bagi mahasiswa untuk memahami kebutuhan dan ekspektasi dosen pembimbing mereka terkait latar belakang skripsi.
Selain itu, mereka juga perlu melakukan tinjauan pustaka yang komprehensif, memastikan kejelasan dan relevansi dalam penulisan, serta memperhatikan aspek gaya penulisan dan penyajian. Dengan pendekatan yang hati-hati dan kerja keras, revisi pada latar belakang skripsi dapat diminimalkan.
Dalam rangka mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, berikut adalah beberapa tips untuk membuat bab latar belakang penelitian yang baik
Baca juga: Cara Parafrase Agar Turnitin Kurang dari 20 Persen dan Contohnya
Tips Menulis Latar Belakang yang Baik
1. Identifikasi topik penelitian secara jelas
Tentukan topik penelitian dengan jelas dan singkat. Hindari topik yang terlalu luas atau terlalu sempit, tetapi pastikan bahwa topik tersebut masih dapat dijelaskan dengan cukup detail dalam bab latar belakang.
2. Jelaskan pentingnya topik penelitian
Jelaskan mengapa topik ini penting untuk diteliti dan mengapa penelitian ini perlu dilakukan. Berikan bukti yang meyakinkan bahwa penelitian ini akan memberikan manfaat atau solusi untuk suatu masalah yang relevan.
3. Tinjau penelitian sebelumnya
Tinjau penelitian terdahulu yang relevan dengan topik penelitian Anda dan jelaskan bagaimana penelitian ini terkait dengan topik penelitian Anda. Identifikasi temuan-temuan penting yang telah dilakukan dan jelaskan bagaimana penelitian Anda akan melengkapi atau mengembangkan penelitian sebelumnya.
4. Identifikasi celah penelitian
Cari celah dalam penelitian sebelumnya yang belum diteliti dan jelaskan mengapa celah ini perlu diteliti. Sampaikan dengan jelas mengapa penelitian Anda memiliki nilai tambah dan relevansi terhadap penelitian yang telah ada sebelumnya.
5. Identifikasi masalah penelitian
Jelaskan dengan detail masalah yang akan diselesaikan oleh penelitian Anda dan mengapa masalah ini perlu diselesaikan. Berikan argumen yang kuat mengenai pentingnya pemahaman yang lebih mendalam tentang masalah tersebut.
6. Jelaskan tujuan penelitian
Jelaskan tujuan utama penelitian Anda dan bagaimana tujuan tersebut akan dicapai. Sampaikan dengan jelas apa yang ingin Anda capai melalui penelitian ini dan bagaimana hasil penelitian akan berkontribusi terhadap pengetahuan di bidang yang Anda teliti.
7. Gunakan sumber yang terpercaya
Pastikan bahwa latar belakang penelitian Anda didasarkan pada sumber yang terpercaya dan relevan. Gunakan buku, jurnal, artikel, dan sumber-sumber akademis terpercaya lainnya yang sesuai dengan topik penelitian Anda. Pastikan juga bahwa sumber yang Anda gunakan merupakan sumber yang terbaru dan diperbarui.
8. Hindari plagiarisme
Pastikan bahwa bagian latar belakang penelitian Anda bebas dari plagiarisme atau penjiplakan. Jangan mengambil kutipan langsung tanpa menyebutkan sumbernya, dan jangan mengganti kata-kata dari sumber asli tanpa memberikan atribusi yang jelas.
Plagiarisme dapat merusak kredibilitas penelitian Anda dan berdampak negatif pada karir akademis Anda.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan Anda dapat membuat bab latar belakang penelitian yang kuat dan dapat diterima oleh dosen pembimbing. Bab latar belakang yang baik akan memberikan landasan yang kokoh untuk penelitian Anda dan meningkatkan peluang kesuksesan dalam menyelesaikan skripsi.***
Baca juga:
- Selesai Sidang Skripsi? Harus Lakukan Hal Ini!
- Tips Mengerjakan Skripsi Saat Pandemi Agar Lulus Tepat Waktu
- Jangan Sampai Salah! Hindari Hal Ini Saat Sedang Sidang Skripsi
Penulis: Niqi Carrera