Credit Photo: kent.ac.uk
Seiring berjalannya waktu, akan ada di mana seorang mahasiswa mulai sungkan untuk meminta rupiah kepada orang tua. Cukup kiranya menyusahkan orang tua, diberi kesempatan untuk menyecap ilmu di tingkat perguruan tinggi. Begitu juga dengan para penerima beasiswa, malu rasanya bila uang belum cair, namun menyusahkan orang tua dengan menagihnya. Sudah dewasa, sudah waktunya untuk belajar mencari uang sendiri.
Ada banyak cara yang bisa ditempuh oleh seorang mahasiswa untuk menambah pemasukan. Baik kerja part time, menjadi penulis lepas, magang yang dibayar, ikut banyak perlombaan, ikut proyek dosen, sampai membuka bisnis. Untuk opsi yang terakhir, tentu banyak mahasiswa berpikir beberapa kali. Karena faktanya mereka yang terjun di dunia bisnis harus benar-benar totalitas.
Bahkan ada yang mengatakan bahwa memulai bisnis adalah memulai rentetan kegagalan. Harus melewati berbagai macam kegagalan baru bisa mencapai kesuksesan. Terdengar utopis, namun demikianlah kenyataannya. Tentu, konsekuensi yang ditimbulkan adalah fokus akademik akan terpecah.
Terlepas dari banyaknya risiko, memiliki bisnis ketika masih mahasiswa sangat mungkin, asal harus tangguh, niat, dan nekat. Karena banyak peluang-peluang yang bisa menjadi pelecut bisnis yang seorang mahasiswa rintis. Apalagi, Ristekdikti pun turut memfasilitasi mahasiswa agar menjadi seorang entrepreneur di dunia pasca kampus.
Bagi kamu yang memiliki niatan untuk merintis usaha, beberapa even dari Ristekdikti harus masuk daftar mimpi kamu. Mulai dari PKM bidang Kewirausahaan, hingga KBMI atau Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia. Peluang kamu akan lebih besar dan lebar bila bisnis yang engkau rintis berbasis start-up digital. Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) selalu mengadakan even untuk mempertemukan para penggiat start-up untuk membangun jejaring bisnis.
Beberapa teman yang penulis kenal bahkan telah memiliki omset ratusan juta per bulan, lewat pengembangan bisnis market place. Hingga beliau dinobatkan sebagai wisudawan berprestasi kategori wirausaha. Selain menambah pemasukan, tidak menyusahkan orang tua, dan juga membanggakan keluarga.
Dan pada akhirnya, bagi kamu yang memiliki jiwa bisnis dan ingin menjadi pebisnis, mulailah semasa mahasiswa. Karena di masa itulah seseorang bebas bereksperimen dan melakukan usaha walaupun gagal, berbuat kesalahan namun tetap ada kesempatan belajar. Ambil peluang, susun strategi, dan jadilah seorang pebisnis mahasiswa sejati.