Campuspedia.id –Dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Tes atau SNBT 2024, aturan baru memungkinkan peserta untuk memilih hingga empat program studi (prodi).
Berdasarkan informasi dari panitia SNBT 2024, siswa memiliki SNBT 2024 untuk memilih antara satu hingga empat program studi.
Namun, terdapat ketentuan ketat yang harus diikuti, yaitu jika peserta memilih lebih dari dua prodi, maka pilihan tersebut harus mencakup kombinasi antara prodi akademik dan vokasi. Simak penjelasan berikut!
Cara Memilih Prodi SNBT 2024
Berikut cara memilih prodi di SNBT 2024:
Pilih Satu Prodi
Jika siswa memilih satu program studi, mereka dapat secara bebas memilih prodi dari PTN mana pun dan jurusan apa pun, termasuk jenjang D3, D4, atau S1.
Pilih Dua Prodi
Siswa yang memilih dua program studi dapat bebas memilih keduanya dari jenjang D3, D4, atau S1. Pilihan ini dapat mencakup kombinasi prodi vokasi dan akademik.
Pilih Tiga Prodi
Jika siswa memilih tiga program studi, setidaknya satu prodi harus berasal dari jenjang pendidikan yang berbeda. Contohnya, jika dua prodi yang dipilih adalah S1, maka satu prodi harus D3 atau D4, dan sebaliknya.
Pilih Empat Prodi
Apabila siswa memilih empat program studi, pemilihan harus seimbang antara prodi akademik (S1) dan prodi vokasi. Contoh kombinasi termasuk dua prodi S1 dan dua prodi D3 atau D4, atau dua prodi S1 ditambah satu prodi D3 dan satu prodi D4 (kombinasi).
Prof Ganefri menekankan bahwa jika siswa tidak tertarik dengan prodi akademik atau vokasi, sebaiknya mereka tidak memilih banyak prodi.
Ganefri menegaskan bahwa siswa harus melakukan pemilihan jurusan dengan cermat, dan urutan pemilihan mencerminkan prioritas prodi yang dipilih. Oleh karena itu, penting bagi siswa untuk memilih dengan hati-hati sesuai minat dan kecocokan mereka.
Syarat Daftar SNBT 2024
Syarat pendaftaran untuk SNBT 2024 meliputi:
Pendidikan dan Usia
Calon peserta harus berstatus siswa SMA/MA/SMK Kelas XIII atau kelas terakhir pada tahun 2024, dengan batasan usia maksimal 22 tahun per 1 Juli 2024.
Alternatifnya, lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2022 dan 2023 atau lulusan paket C tahun 2022 dan 2023 juga dapat mendaftar dengan usia maksimal 22 tahun per 1 Juli 2024.
Biaya UTBK
Calon peserta diwajibkan membayar biaya UTBK, kecuali mereka yang mendapatkan KIP Kuliah.
Partisipasi UTBK
Peserta SNBT 2024 diizinkan mengikuti UTBK 2024 hanya satu kali. Hasil UTBK ini dapat digunakan untuk mendaftar ujian Mandiri pada tahun yang sama.
Program Studi Seni atau Olahraga
Peserta yang memilih program studi seni atau olahraga harus melampirkan portofolio.
Lulusan SNBP
Peserta yang telah lulus seleksi SNBP 2024 atau 2023 tidak diizinkan mendaftar pada SNBT 2024.
Seleksi Jalur Mandiri
Peserta yang lulus pada jalur SNBT 2024 dan telah melakukan daftar ulang atau pendaftaran di PTN yang dituju tidak dapat diterima pada seleksi Jalur Mandiri 2024 di PTN mana pun.
Mengikuti UTBK
Peserta harus mengikuti UTBK yang terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika.
Jadwal Pendaftaran SNBT 2024
Berikut adalah jadwal SNBT 2024:
Pendaftaran UTBK-SNBT: 21 Maret hingga 5 April 2024
Pelaksanaan UTBK Gelombang I: 30 April hingga 7 Mei 2024
Pelaksanaan UTBK Gelombang II: 14 hingga 20 Mei 2024
Pengumuman Hasil SNBT: 13 Juni 2024
Masa Unduh Sertifikat UTBK:17 Juni hingga 31 Juli 2024
Dengan adanya aturan baru bisa memilih 4 program studi, diharapkan SNBT 2024 memberikan banyak opsi kepada calon mahasiswa untuk mengeksplorasi minat dan potensi mereka, serta meningkatkan peluang mereka untuk berhasil dalam dunia akademik yang semakin kompetitif.***
