Memasuki dunia perkuliahan merupakan tahap yang penting dalam kehidupan seorang mahasiswa baru (maba). Namun, tidak jarang terjadi beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh maba pada awal masa kuliah. Kesalahan-kesalahan ini bisa mempengaruhi pengalaman belajar dan adaptasi mahasiswa baru.
Berikut adalah 4 kesalahan umum yang sering terjadi:
1. Tidak Bisa Membuat PPT/Makalah
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan oleh maba adalah kurangnya kemampuan dalam membuat presentasi atau makalah.
Keterampilan ini sangat penting dalam dunia perkuliahan, terutama saat harus mempresentasikan hasil penelitian atau menyusun tugas akademik. Penting bagi maba untuk mempelajari teknik-teknik dasar dalam membuat PPT atau makalah agar bisa menyampaikan informasi dengan jelas dan terstruktur.
2. Tidak Bisa Mengoperasikan Laptop dengan Baik
Dalam era digital seperti sekarang, penggunaan laptop menjadi hal yang wajib dalam proses belajar mengajar. Namun, tidak semua maba sudah terbiasa menggunakan laptop dengan baik.
Kesalahan yang sering terjadi adalah kurangnya pemahaman tentang sistem operasi, penggunaan aplikasi perkantoran, atau bahkan kesulitan mengakses sumber daya online. Maba sebaiknya meluangkan waktu untuk belajar mengoperasikan laptop dengan baik sebelum memulai kuliah agar dapat menggunakan teknologi dengan lancar.
3. Takut Bertanya pada Dosen
Kesalahan lain yang sering dilakukan oleh maba adalah rasa takut atau malu untuk bertanya pada dosen. Maba mungkin merasa canggung atau khawatir terlihat bodoh di hadapan dosen dan teman-teman sekelas.
Padahal, bertanya kepada dosen adalah langkah penting untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik dalam materi kuliah. Dosen biasanya sangat terbuka dan siap membantu mahasiswa baru. Maba sebaiknya mengatasi rasa takut ini dan aktif berinteraksi dengan dosen untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam.
Baca juga: Ingin Lulus Kuliah dalam Waktu 3 Tahun? Ini 7 Tips yang Harus Kamu Tahu!
4. Salah Masuk Jurusan
Salah satu kesalahan paling mendasar yang sering terjadi adalah maba yang memilih jurusan yang tidak sesuai dengan minat, bakat, atau minat mereka. Hal ini bisa disebabkan oleh pengaruh orang lain atau kurangnya informasi yang memadai.
Jika maba merasa telah salah masuk jurusan, penting untuk segera berbicara dengan pihak yang berwenang di perguruan tinggi untuk mencari solusi terbaik, seperti melakukan perpindahan jurusan atau konsultasi dengan pembimbing akademik. Memilih jurusan yang sesuai sangat penting agar maba dapat mengembangkan potensi dan minatnya dengan baik.
5. Terlalu Introvert
Kesalahan lain yang sering dilakukan oleh maba adalah menjadi terlalu introvert atau cenderung tertutup dalam berinteraksi dengan teman-teman sekelas dan lingkungan sekitar.
Meskipun wajar bagi sebagian orang untuk memiliki sifat introvert, terlalu banyak mengisolasi diri dapat menghambat proses adaptasi sosial di lingkungan kampus.
Berinteraksi dengan teman sekelas dan bergabung dalam kegiatan organisasi kampus adalah cara yang efektif untuk memperluas jaringan sosial, mengembangkan kemampuan komunikasi, dan mendapatkan dukungan dalam perjalanan kuliah.
Maba sebaiknya berusaha untuk lebih terbuka dan proaktif dalam bergaul, sehingga dapat memperoleh pengalaman yang lebih beragam dan memperluas jaringan pertemanan.
Dalam menghadapi masa-masa awal kuliah, Maba perlu menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dan lebih aktif dalam beradaptasi dengan lingkungan perkuliahan.
Perguruan tinggi juga sebaiknya memberikan panduan dan pendampingan yang memadai kepada maba agar mereka dapat mengatasi tantangan dan kesulitan pada awal masa kuliah.
Dengan upaya dan pemahaman yang tepat, maba dapat memperoleh pengalaman kuliah yang lebih baik dan sukses dalam perjalanan akademik mereka.***
Baca juga:
- 8 Aplikasi Anti Plagiarisme: Melindungi Tulisan Anda dari Plagiat dengan Efektif
- Beasiswa Chevening 2024 Kembali Dibuka, Persiapkan Dari Sekarang!
- Tips Skripsi Cepat di Acc dan Bisa Lulus Tepat Waktu
Penulis: Niqi Carrera