Siapa nih, Campuspedia Friends yang sering takut kalau mau interview dengan HRD? Tahap rekrutmen yang satu ini memang sangat menakutkan, jika kamu tidak mengetahui triknya.
Ketika interview, HRD melontarkan berbagai pertanyaan. Mulai dari pertanyaan yang sering kamu dengar atau bahkan pertanyaan yang berada di luar prediksi mu.
Tak sadar, sebenarnya pertanyaan tersebut hanyalah pertanyaan sederhana. Namun saat interview berlangsung, pertanyaan itu terasa amat sulit.
Agar Campuspedia Friends tidak lagi kebingungan jika menemukan pertanyaan sederhana namun sulit dari HRD, berikut Minca rangkum tips cara menjawab pertanyaan tersebut.
1. “Apa Kelebihan Kamu?”
Pertanyaan ini termasuk pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh HRD. Simpel, sih, tapi bingung cara menjawabnya agar HRD terpesona.
Untuk pertanyaan ini, kamu bisa menjawabnya dengan cara menghubungkan kelebihan yang kamu miliki dengan posisi yang kamu lamar. Ceritakan skill yang kamu punya dengan semenarik mungkin dan pastikan skill tersebut adalah skill yang dibutuhkan oleh posisi yang kamu inginkan.
Jangan lupa, ceritakan pula pengalaman kamu terkait skill tersebut. Misalnya pengalaman bekerja, pengalaman organisasi, atau pengalaman lain yang mencerminkan skill tersebut diasah. Hal ini akan semakin memperkuat cerita yang kamu bangun.
Baca juga: 5 Tips Jawab Pertanyaan Jebakan dari HRD Saat Interview Kerja, Jangan Takut!
2. “Apa Kekurangan Kamu?”
Seringkali para pencari kerja merasa terjebak dengan pertanyaan ini. Bagaimana tidak, jika menjawab jujur takut tidak diterima. Tapi kalau tidak dijawab jujur, takut ketahuan HRD.
Jika Campuspedia Friends bertemu pertanyaan ini, tips paling ampuh adalah jawab dengan sejujur-jujurnya. Ceritakan apa kekurangan yang kamu miliki kepada HRD dengan apa adanya, jangan dilebih-lebihkan dan jangan mengada-ada. Namun setelah kamu menceritakan kekurangan tersebut, kamu juga harus menyertakan solusinya.
Dengan begitu, HRD akan memandangmu sebagai orang yang solutif. Kamu tahu kekuranganmu, namun di saat yang sama kamu juga berusaha untuk mengatasinya.
Baca juga: Lolos Interview Kerja? Jangan Sampai Lakukan 5 Kesalahan Ini!
3. “Kenapa Kami Harus Menerima Kamu?”
Biasanya pertanyaan ini ditanyakan HRD di akhir sesi interview. Setelah berputar-putar di pertanyaan awal, kemungkinan kamu untuk blank di akhir sesi akan semakin besar ditambah dengan adanya pertanyaan ini.
Kamu bisa mencoba formula ini: pertama, sebutkan visi misi perusahaan yang kamu apply. Kedua, hubungkan visi misi tersebut dengan skill yang kamu miliki. Ketiga, hubungkan dengan pengalaman yang kamu punya. Terakhir, simpulkan dengan kontribusi yang dapat kamu berikan kepada perusahaan.
Formula tersebut dapat mencerminkan bahwa kamu adalah kandidat dengan penuh persiapan. Kamu mengenal perusahaan dengan baik, serta kamu siap untuk mengabdi bersama perusahaan tersebut.
4. “Bagaimana Kamu Melihat Dirimu Dalam 5 Tahun ke Depan?”
Apabila kamu salah dalam menjawab pertanyaan ini, resikonya akan sangat fatal. HRD bisa menyimpulkan bahwa kamu adalah pribadi yang tidak terencana. Bisa gawat, nih Campuspedia Friends!
Solusinya, kamu dapat menjawab pertanyaan ini dengan hal-hal yang berhubungan dengan divisi yang kamu lamar. Kamu harus menghubungkan cita-citamu di masa depan dengan apa yang kamu lakukan di perusahaan tersebut jika terpilih.
Salah satu contohnya, kamu menginginkan kenaikan tingkatan karir di divisi yang kamu lamar, menjadi manajer atau kepala divisi contohnya.
Baca juga: Bentar Lagi Interview Online? Simak 5 Hal Penting yang Perlu Disiapkan
Deretan pertanyaan di atas nyaris tidak pernah absen di setiap sesi interview kerja. Campuspedia Friends bisa mencoba solusi cara menjawab pertanyaan HRD yang sudah Minca jabarkan. Semoga berhasil, yah Campuspedia Friends!
Simak informasi lainnya dengan cara ikuti Campuspedia di Instagram, Twitter, Facebook, LinkedIn, YouTube, dan Official Line.
