Halo Campuspedia Friends! Konnichiwa! Siapa yang gak tahu negara Jepang? Negara yang satu ini dikenal dengan masyarakatnya yang beretos kerja baik dan juga penuh etika. Tapi kamu tahu gak sih kalau itu semua karena prinsip kerja orang Jepang yang sudah tertanam dalam diri mereka?
Baca Juga: 8 Pekerjaan Untuk Kamu Mahasiswa Ilmu Komunikasi di Era Digital!
Kalau masyarakat Indonesia, khususnya generasi milenial bisa menanamkan prinsip kerja yang sama, maka Indonesia bisa menjadi negara yang semakin maju dan berkembang. Nah, ini dia 5 prinsip kerja orang Jepang yang bisa kamu tiru dalam kehidupan sehari-hari!
Bushido
Bushido bermakna ‘ksatria’ yang merupakan kode etik golongan samurai pada masa dulu. Prinsip kerja yang satu ini memiliki arti bahwa seorang samurai memiliki loyalitas dan totalitas dalam melakukan suatu pekerjaan.
Tentunya, semangat kerja ini sudah mengakar dalam etos kerja masyarakat Jepang. Mereka memiliki loyalitas yang tinggi terhadap perusahaan sehingga jarang yang berpindah-pindah perusahaan.
Kaizen
Kalau prinsip kerja orang Jepang yang satu ini merujuk pada ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas. Keterlambatan dapat menjadi sesuatu yang fatal, tidak hanya bagi dirimu sendiri namun juga bagi perusahaan.
Oleh karena itu, umumnya kita melihat bahwa orang Jepang selalu tepat waktu dan segan untuk pulang lebih awal. Sehingga mereka memiliki kedisiplinan yang tinggi dalam bekerja.
Keishan
Prinsip kerja selanjutnya adalah keishan, yang berarti kreatif, inovatif, dan juga produktif. Melalui prinsip kerja yang satu ini, kita dapat melihat bahwa Jepang selalu menghasilkan produk-produk yang unik dan kreatif. Itu karena masyarakat Jepang berani untuk berkarya dan menciptakan inovasi-inovasi yang berbeda.
Dengan prinsip ini pula, orang Jepang cenderung terbuka untuk mempelajari hal-hal baru saat bekerja.
Baca Juga: 4 Hal yang Perlu Kamu Jauhi Agar Produktif Saat Bekerja
Meishi Koukan
Nah, kalau prinsip kerja orang Jepang yang satu ini sering kita temukan dalam meeting. Ketika menghadiri suatu meeting, maka orang Jepang akan memulainya dengan tradisi bertukar kartu nama yang dikenal dengan sebutan meishi koukan.
Ketika kita menerima kartu nama tersebut, idealnya kita harus menerima dengan kedua tangan. Kemudian, kita akan membacanya dengan seksama dan mengulangi informasi yang tertera sebagai bentuk konfirmasi. Setelah itu, kartu nama tersebut diletakkan ke dalam dompet kartu nama atau diatas meja, dan bukan ke saku. Tujuannya agar kartu nama tersebut dapat menjadi acuan ketika sedang berbincang dengan mitra bisnis Jepang.
Ganbatte
Terakhir, ada istilah yang pastinya sering kita dengar dan sudah dikenal ya. Yup! Ganbatte! Ganbatte atau Ganbatte kudasai merupakan kata-kata penyemangat yang sering diucapkan orang Jepang. Prinsip kerja orang Jepang yang satu ini bermakna semangat pantang menyerah sampai mencapai tujuan dalam bekerja.
Baca Juga: Bergaji Tinggi, Lima Jurusan Terbaik Dengan Prospek Kerja Paling Dicari 5 Tahun Ke Depan
Mungkin terdengar sepele, namun prinsip kerja yang satu ini tentunya bisa menambah semangat dan produktifitas dalam bekerja loh!
Itu dia Campuspedia Friends, 5 prinsip kerja orang Jepang yang bisa kamu tiru dalam kehidupan sehari-hari. Jangan hanya mengagumi negaranya saja ya, kalau bisa jadikan itu sebagai panutan yang bisa kamu tiru juga. Ganbatte!
Jangan lupa untuk follow akun Instagram, LinkedIn, Facebook, Twitter, Youtube, dan Official Account LINE dari Campuspedia biar kamu gak makin ketinggalan info seputar kampus, karir, dunia mahasiswa, beasiswa, dan info menarik lainnya.
thanks alot of information