Berikut 8 Program Studi Langka di Indonesia! Sastra, Jamu, Hingga Nuklir!

Memilih jurusan atau program studi saat kuliah memang sangat membingungkan. Terlebih lagi jika kedua orang tua dan orang di sekeliling kita menyarankan pada pilihan yang berbeda. Bisa jadi, kamu akan pusing sendiri jadinya!

Namun, kamu tidak usah kahwatir. Ternyata, ada banyak sekali lo program studi di Indonesia ini. Dari yang terpikirkan hingga yang tidak terpikirkan sekalipun juga ada! Nah untuk itu, kita cari tahu yuk program studi apa saja ya yang langka di Indonesia? Siapa tahu, kamu menjatuhkan hati dan pilihanmu pada salah satu dari delapan program studi langka berikut!

Baca juga: Mahasiswa Baru, Simak Rekomendasi Organisasi Berikut!

Sastra Belanda

Belanda memang menjadi negara yang paling lama menjajah Indonesia. Bahasanya mungkin saja melekat pada sebagian orang tua kita. Namun, ternyata prodi Sastra Belanda termasuk salah satu program studi langka di Indonesia lo Sobat.

Dari sekian banyak kampus yang menyediakan program studi sastra dan bahasa, ternyata hanya Universitas Indonesia yang menyediakan jurusan Sastra Belanda! Jika kamu tertarik mempelajari bahasa, sastra, sejarah, linguistik, dan budaya, program studi Sastra Belanda ini bisa lo jadi pilihan jurusanmu.

Teknik Nuklir

Program studi langka selanjutnya adalah Teknik Nuklir! Menurut laman Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), hanya Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir, Yogyakarta saja yang memiliki program studi ini.

Jika kamu memiliki ketertarikan dalam mempelajari teknologi nuklir, radiasi dan radioisotop di industri, serta radiologi klinik seperti radiodiagnostik dan radioterapi, kamu bisa lo memilih program studi ini sebagai tambatan hati. Walaupun tergolong langka, nyatanya program studi Teknik Nuklir di UGM telah mengantongi akreditasi A pada 2018 nih Sobat. Jadi tidak usah kahwatir ya!

Oseanografi

Indonesia kaya akan keindahan alam, salah satunya adalah kekayaan lautnya yang juga beragam. Untuk itu, bila kamu memiliki jiwa yang suka berpetualang pada kekayaan laut Indonesia, program studi langka satu ini bisa lo kamu jadikan pilihan.

Baca juga: 5 Hal yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Berkarir di Korporasi!

Nantinya, kamu akan mempelajari seputar masalah kelautan baik di lingkungan laut dan pesisir, eksplorasi sumber daya laut, serta pengembangan dan penerapan rekayasa teknologi kelautan. Di Indonesia, ada empat perguruan tinggi yang menyediakan jurusan ini, diantaranya adalah Universitas Hang Tuah, Universitas Diponegoro, Institut Teknologi Bandung, dan Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut.

Astronomi

Masih tertarik dengan alam? Ilmu langka satu ini bisa jadi pilihanmu lo. Yaitu adalah program studi Astronomi. Selama menjalani studi di prodi Astronomi, kamu akan mempelajari segala hal yang berhubungan dan terjadi di ruang angkasa.

Program studi ini terdiri dari tiga bidang keahlian, yaitu Tata Surya, Fisika Bintang, serta Galaksi dan Kosmologi. Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi satu-satunya kampus yang memiliki program studi Astronomi dengan akreditasi A dari BAN-PT untuk program strata1 (S1), master (S2) hingga doktoral (S3). Prodi Astronomi di ITB berada di bawah naungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dengan daya tampung SBMPTN 2019 FMIPA sebanyak 180 kursi.

Teknik Sumber Daya Air

Beralih ke program studi langka lainnya, kali ini berasal dari perguruan tinggi yang terkenal di Malang. Program studi Teknik Sumber Daya Air (Teknik Pengairan) Prodi Teknik Pengairan merupakan suatu program studi yang mempelajari ilmu-ilmu teknik sipil dalam perencanaan, desain, pengoperasian, dan pemeliharaan bangunan yang berkaitan dengan sumber daya air.

Universitas Brawijaya menjadi satu-satunya kampus yang membuka prodi Teknik Pengairan. Untuk program strata1 (S1) Teknik Pengairan, Universitas Brawijaya telah memiliki akreditasi A dari BAN-PT. Sementara, untuk gelar master (S2) mendapat akreditasi B. Apakah kamu tertarik dengan program studi yang satu ini?

Teknik Transportasi Laut

Indonesia memang dikenal sebagai negara maritim. Bagaimana tidak, terdiri dari ribuan pulau dan lautan yang sangat luas membuat Indonesia memiliki kekayaan alam yang juga melimpah. Hal itu pula yang menyebabkan pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan laut Indonesia.

Salah satu perguruan tinggi yang menyediakan program studi ini adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Nantinya, kamu akan mempelajari tiga fokus utama yaitu pelayaran, pelabuhan dan logistik di dunia maritim. Transportasi laut memang penting untuk menyiapkan perjalanan yang aman sebagai penghubung antarpulau. Untuk itu, Sobat tidak hanya akan belajar tentang hal-hal teknis saja, tetapi juga aspek politik, sosial, budaya, hingga pertahanan dan keamanan.

Manajemen Industri Katering

Jika jurusan dan program studi sebelumnya tidak masuk sebagai daftar pilihanmu, mungkin bidang kuliner ini bisa memikat hatimu. Salah satunya adalah program studi Manajemen Industri Katering yang hanya ada di Universitas Pendidikan Indonesia!

Baca juga: Mahasiswa Hubungan Internasional? Ini 6 Kemampuan Khusus yang Wajib Kamu Miliki!

Nyatanya, tertarik dengan bidang kuliner tak harus menjadi koki lo Sobat. Kamu juga bisa bergelut di bidang kuliner dengan masuk ke jurusan Manajemen Industri Katering ini. Di jurusan ini kamu akan membahas tentang manajemen operasional usaha kuliner mulai perencanaan, pengelolaan, hingga pemasaran. Kamu juga akan dibekali dengan pengetahuan dasar yang seru banget, yaitu seluk beluk kuliner dari lokal hingga mancanegara.

Jamu

Jika bidang kuliner sebelumnya belum berhasil memikatmu, program studi terakhir ini bisa jadi pilihan. Program studi Jamu, adalah salah satu program eksklusif yang hanya ada di Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta, dengan akreditasi B untuk program D3.

Di prodi ini, kamu akan mempelajari tentang meracik, menyediakan, hingga melakukan penyembuhan atau terapi dengan jamu. Jamu serta obat-obatan tradisional Indonesia memiliki potensi untuk berkembang, bahkan sudah mulai mendunia. Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sepakat untuk memprioritaskan pengembangan wisata kebugaran dan jamu, karena dinilai memiliki prospek kesehatan, budaya dan ekonomi yang tinggi.

Jadi bagaimana? Apakah deretan program studi langka tersebut adalah pilihanmu dalam melanjutkan pendidikan tinggi nantinya? Apapun pilihannya, tetap semangat ya! Ingat satu hal bahwa pilihanmu adalah yang terbaik untuk dirimu.