Hai sobat campuspedia, sesi #DISKONPEDIA Campusstarter kali ini membedah seputar Jurusan Ilmu Komunikasi. Narasumber kita kali ini adalah mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi angkatan 2016 yaitu Fransiska Ayunita Dwi Rahmawati dan Andhi Fajar. Apa sih Jurusan Ilkom itu? Dan bagaimana kehidupan perkuliahannya? Yuk simak lebih lanjut!
Hai Kak Siska dan Kak Fajar, share dong kak, apa yang membuat tertarik masuk Ilmu Komunikasi?
Halo, perkenalkan saya Siska mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur dan masuk melalui jalur SNMPTN. Kenapa saya memilih ilmu komunikasi? Karena saya saya ingin belajar mendobrak rasa kurang percaya diri tampil di muka umum dan juga ingin menyalurkan hobi menulis saya.
Hai, perkenalkan saya Fajar mahasiswa Universitas Airlangga dan masuk melalui jalur Mandiri. Alasan saya memilih ilmu komunikasi didasari dengan keingininan besar saya untuk bekerja di industri media.
Wah berarti pilihannya sudah sesuai minatnya dong, keren banget! Nah gambaran kuliah ilmu komunikasi seperti apa kak? Sepertinya seru!
Ilmu komunikasi itu sangat luas, mencakup komunikasi dengan orang lain dan diri sendiri hingga bagaimana komunikasi tersebut disampaikan. Kita jadi lebih paham cara menyampaikan, menangkap dan merangkai pesan agar tidak terjadi miscommunication. Di situ letak serunya! Karena kita menjadi paham bahwa komunikasi berperan sangat penting dalam keseharian kita. Kuliah di ilmu komunikasi menuntut kita untuk up to date karena perkembangannya sangat cepat. Bahkan ada mata kuliah untuk menganalisis percakapan di media sosial lho! Selain itu, juga dibahas tentang periklanan, televisi, radio, jurnalistik, hubungan masyarakat dan film.
Kalau campus life dan lingkungan pergaulannya apakah juga asyik Kak?
Di ilmu komunikasi Universitas Airlangga tidak ada senioritas karena kita semua satu keluarga komunikasi. Setiap ada yang butuh bantuan, baik senior maupun junior, kita usahakan untuk saling bantu. Pergaulannya asyik kok, semuanya dibuat simple dan dibawa fun.
Sama seperti di Universitas Airlangga, kehidupan kampus di UPNVJT juga sangat terbuka. Di sini juga tidak ada rasa takut dengan senior. Justru dengan banyaknya relasi, kita akan lebih banyak belajar dan mengenal orang-orang keren yang expert di bidangnya masing-masing.
Ada ga tips jitu agar bisa masuk di Jurusan Ilmu Komunikasi ala Kak Siska dan Kak Fajar?
Selalu belajar, berusaha, berdoa dan jangan takut untuk mencoba hal baru untuk mencapai impian. Belajarlah untuk bisa keluar dari zona nyaman. Untuk masuk ilkom yang perlu dipersiapkan adalah keinginan untuk mau explore tentang hal baru dan mengubah persepsi bahwa “komunikasi adalah hal simple”. Jika nanti diterima di ilmu komunikasi, teman-teman sudah punya pemahaman kalau jurusan ini seru dan membuat teman-teman meng-explore hal yang terlihat simple ini lebih jauh lagi.
Ada saran untuk pembaca ga sih Kak, apa hal yang harusnya dikuasai dan berkorelasi banget dengan jurusan ini?
Menurut kita, sebagai dasarnya teman-teman bisa belajar jurnalistik dan bagaimana industri media seperti televisi dan radio berkomunikasi dengan pendengarnya. Bisa juga dimulai dari hal sederhana seperti mencoba memahami bagaimana diri sendiri berkomunikasi yang nantinya akan dibahas lebih dalam saat perkuliahan. Ilmu komunikasi itu multi disipliner. Bisa belajar sosiologi, psikologi, politik hingga pemasaran. Banyak yang dipelajari, kuncinya adalah update terus.
Nah Kak, prospek kerja untuk lulusan Jurusan Ilmu Komunikasi seperti apa sih?
Prospek kerja ilmu komunikasi sangat luas. Lulusan komunikasi dibagi menjadi dua, korporat dan media. Korporat umumnya menjadi humas dan meng-handle jalannya hubungan antar perusahaan dan perusahaan ke masyarakat. Nah untuk media bisa masuk ke industri media seperti production house, radio, televisi, creative writer dan masih banyak lagi. Prospek kerjanya bisa dibilang semakin lama semakin beragam, yang perlu digarisbawahi adalah harus meningkatkan skill agar mampu bersaing.
Terakhir nih, ada pesan untuk semua pembaca Campuspedia?
Siska, “Persaingan yang semakin ketat harus diimbangi dengan usaha dan semangat yang besar. Jangan pernah menyerah dan yakin bahwa Tuhan akan memberikan jalan bagi yang berusaha.”
Fajar, “Bagi teman-teman yang masih bingung dengan pilihan jurusan, jangan terburu-buru dan kenali diri lebih dalam. Coba untuk membaca dan bertanya banyak hal tentang pilihan jurusan kalian. Untuk yang sudah punya pilihan masuk Jurusan Ilmu Komunikasi, silahkan perbanyak bacaan tentang dunia industri media yang seru dan memperdalam makna komunikasi. Tetap semangat!