Campuspedia – Merasa gugup atau grogi saat akan menghadapi wawancara interview kerja adalah hal yang wajar. Sayangnya, perasaan cemas ini jika terus dibiarkan bukan tidak mungkin justru merusak proses wawancara kerja. Bagaimana cara mengatasinya?
Penyebab Gugup Interview Kerja
Seleksi wawancara atau interview apa pun itu, seringkali membuat banyak orang merasa tegang, gugup, grogi, cemas, atau takut.
Sebenarnya, perasaan negatif tersebut adalah hal yang wajar karena seleksi wawancara mengharuskan seseorang untuk menjawab pertanyaan secara lisan secara langsung.
Dalam kasus wawancara atau interview kerja, perasaan gugup, grogi, cemas, atau yang lain bisa muncul karena pelamar kurang percaya diri pada diri mereka sendiri.
Selain itu, perasaan negatif tersebut bisa juga muncul karena itu adalah wawancara pertamanya atau karena posisi yang dilamar kurang sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya.
Gugup saat interview kerja akan semakin menjadi jika seseorang tidak mempersiapkan diri sebelumnya.
Jika hal-hal di atas terjadi, bukan tidak mungkin proses seleksi wawancara kerja justru menjadi kacau karena pelamar tidak bisa menjawab pertanyaan dengan baik.
Tips Mengatasi Gugup saat Wawancara Kerja
Sekali lagi ditekankan, grogi atau cemas saat akan interview kerja adalah hal yang wajar. Hampir semua orang mengalaminya.
Maka dari itu, hal pertama yang perlu dilakukan adalah yakinkan diri jika perasaan tersebut juga dirasakan orang lain.
Mengatasi gugup atau grogi saat interview wawancara kerja juga bisa dilakukan dengan beberapa hal berikut:
1. Persiapkan diri dengan baik
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, memiliki pikiran negatif saat wawancara kerja bisa saja disebabkan karena kurang persiapan diri.
Maka dari itu, sebelum melakukan interview kerja, pastikan untuk mempersiapkan diri dengan mencari materi wawancara; kira-kira pertanyaan dan jawaban apa yang harus dipelajari.
Jangan lupa juga untuk mencari tahu tentang profil perusahaan yang dilamar agar muncul perasaan akrab yang membuat perasaan menjadi lebih tenang.
Selain itu, pastikan untuk tetap berlatih menjawab pertanyaan interview kerja dengan baik.
2. Tenang, tetap positif, dan fokus
Jaga agar pikiran tetap tenang dan berpikiran positif. Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, perasaan gugup saat akan mengikuti wawancara kerja juga dialami orang lain. Jadi, tidak perlu berlebihan dalam memikirkannya.
Alih-alih memikirkan tentang ketakutan yang mungkin tidak akan terjadi, lebih baik fokus pada tujuan awal; yaitu untuk lolos interview dan mendapat pekerjaan baru.
3. Datang sebelum waktunya
Usahakan untuk datang di tempat wawancara sebelum waktunya. Ini akan membantu seseorang untuk merasa lebih nyaman dan familiar dengan lingkungan baru.
Selain itu, datang lebih awal juga akan memberi waktu untuk menenangkan diri sebelum masuk ke ruang interview dan bertemu dengan interviewer.
4. Lakukan teknik pernapasan
Selagi menunggu giliran wawancara datang, lakukan teknik pernapasan untuk mengurangi perasaan gugup. Caranya adalah dengan menarik napas dari hidung dalam 5 hitungan, lalu keluarkan dari mulut dalam 5 hitungan. Ulangi sampai detak jantung normal.
5. Ingat jika pewawancara adalah manusia
Terkadang perasaan gugup atau grogi saat wawancara kerja muncul karena seseorang takut pada pewawancara. Namun ingatlah jika pewawancara sejatinya adalah manusia biasa seperti kebanyakan orang pada umumnya.
Selain melakukan tips di atas, perasaan gugup atau grogi saat interview wawancara kerja juga bisa diatasi dengan berdoa. Ingatlah untuk mengusahakan yang terbaik dan menyerahkan hasilnya pada Yang Maha Kuasa. ***