Sebagai seorang mahasiswa, pasti tidak jauh dari yang namanya presentasi. Agar kita sukses dalam menyampaikan suatu materi, tentu terlebih dahulu kita harus bisa menjadi public speaker yang baik. Kenapa? Karena tentu audience akan mengerti seluruh materi yang disampaikan tergantung dari bagaimana cara seorang public speaker tersebut menyampaikan materinya.
Nah, untuk kamu yang mungkin masih sering mengalami demam panggung, yuk ikuti cara berikut agar kamu bisa menjadi public speaker yang baik.
1. Melatih Rasa Percaya Diri
Hal utama yang menjadi penyebab seseorang mengalami demam panggung adalah kurangnya rasa percaya diri. Dari kurang percaya tersebut timbullah gugup atau grogi. Untuk meningkatkan rasa percaya diri, kamu harus meyakinkan dirimu bahwa kamu bisa menampilkan yang terbaik.
Melatih rasa percaya diri ini bisa kamu lakukan dengan berlatih menyampaikan presentasi di hadapan orang-orang terdekatmu. Misalnya anggota keluarga, teman-teman, atau bahkan cukup di depan cermin.
2. Berlatih Intonasi Suara
Selain disebabkan oleh kurangnya rasa percaya diri, suara yang tidak terdengar jelas juga bisa disebabkan karena memang ada masalah pada cara bicaramu. Kamu tidak terbiasa untuk menggunakan power suaramu dengan baik, sehingga suaramu menjadi pelan atau volumenya tidak pas.
Ketika berbicara di depan umum, kamu harus bisa mengatur power suaramu. Power suara seseorang akan menjadi kurang baik jika dia tidak terbiasa untuk memadukan suara dada dan suara perut. Suara perut sendiri adalah suara yang keluar dengan cara memberi penekanan pada perut, bukan pada leher. Jika kamu menggunakan suara perut, maka suara kamu akan terdengar lebih bulat dan jelas.
3. Kuasai materi
Percaya diri dan intonasi suara yang baik tidak akan berguna apabila materi yang akan disampaikan tidak kamu dikuasai. Paling tidak, kamu harus mencatat poin-poin penting yang akan kamu sampaikan nantinya. Hal ini bertujuan supaya penyampaian materi lebih terstruktur dan tidak melebar kemana-mana. Hal ini juga harus lebih diperhatikan jika kamu diberikan durasi yang terbatas saat menyampaikan materi tersebut.
4. Make it simple!
Segala sesuatu yang simple itu akan lebih mudah ditangkap dan dimengerti audience. Buatlah konsep materi yang sederhana dan hindari penggunaan kata-kata yang tidak lazim didengar.
Awali materimu dengan pembukaan yang menarik, anekdot, dan lelucon ringan yang dapat mencuri perhatian audience. Selanjutnya, akhiri materimu dengan kesimpulan dari apa saja yang telah kamu sampaikan dan ditutup dengan pernyataan yang akan diingat oleh audience.
5. Go for it!
Setelah semua cara diatas sudah bisa kamu bayangkan dan kamu praktikan. Saatnya lakukan yang terbaik!
Semoga cara diatas bisa membantu mengatasi demam panggungmu, ya! Semua balik lagi ke niat awal kita, kalau kita benar-benar ingin menjadi public speaker yang baik, pasti kita akan berlatih keras untuk itu. Semangat! ?