Halo Sobat Campuspedia! Sebelum mengajukan resign kerja, ada beberapa hal yang pasti perlu kamu pertimbangkan matang-matang, salah satunya cara resign yang baik supaya kamu tetap bisa menunjukkan profesionalitas saat mengajukan pengunduran diri. Kira-kira apakah kamu sudah mengetahui dengan benar bagaimana cara resign yang baik?
Cara kamu mengajukan resign kerja tentu akan mempengaruhi reputasimu lho, khususnya di tempat kerja yang kamu tinggalkan tersebut. Ingat, hubungan dengan atasan, rekan kerja, dan perusahaan harus tetap terjalin baik walaupun kamu nantinya bukan menjadi bagian dari perusahaan tersebut lagi. Oleh karena itu, jangan terburu-buru untuk langsung mengajukan resign kerja, ya. Yuk, simak dulu beberapa cara resign berikut ini yang menurut berbagai sumber dianggap tepat, sopan, terhormat, dan tentunya profesional.
6 Cara Resign yang Baik
1. Berbicara dengan Atasan atau HRD
Salah satu cara resign yang baik adalah dengan mengkomunikasikan segala keluh kesah, alasan, atau apapun yang berkaitan dengan keputusan resign tersebut ke atasan atau bagian human resources. Memberitahu atasan mengenai rencana resign kamu adalah hal yang utama. Sampaikan dengan jujur dan jangan ada yang ditutupi. Siapa tahu atasan/HRD-mu akan memberikan jalan tengah yang menguntungkan kedua belah pihak.
Baca Juga: Berniat Ingin Resign? Cari Tahu Dulu Alasan Resign yang Tepat!
2. Memberitahu dan Meminta Dukungan Rekan Kerja Terdekat
Pengumuman kamu yang mengajukan resign secara mendadak tentu tidak akan disenangi oleh rekan kerjamu khususnya yang paling dekat denganmu. Untuk kolega terdekat, kamu tentunya bisa menginformasikan terlebih dahulu rencana resign dan dapat langsung berpamitan kepada mereka. Kamu juga bisa meminta dukungan mereka terhadap keputusanmu untuk resign supaya kamu benar-benar yakin untuk melakukan resign kerja. Namun, untuk kolega yang mungkin tidak terlalu dekat denganmu, kamu perlu hati-hati saat menginformasikan keputusan resign tersebut apalagi kalau belum resmi.
3. One Month Notice
Cara resign yang baik lainnya adalah dengan menerapkan one month notice. Seperti yang tercantum dalam UU Pasal 26 ayat 2 Kepmen Tenaga Kerja tentang syarat mengundurkan diri, sebaiknya kamu mengikuti aturan one month notice sebelum resign kerja. Pemberitahuan dari satu bulan sebelum resign tentu menjadi hal yang penting dan dibutuhkan dibutuhkan perusahaan supaya mereka dapat mencari penggantimu secepatnya.
4. Membuat dan Menyerahkan Surat Resign Kerja
Membuat dan menyerahkan surat resign kerja tentu menjadi hal yang wajib hampir di setiap tempat kerja. Buatlah surat dengan formal dan sesuai aturan yang tepat. Adapun surat pengunduran diri yang baik di dalamnya berisi beberapa bagian berikut
- Sapaan atau salam pembuka pada atasan
- Pemberitahuan pengunduran diri, jenis jabatan yang diemban di perusahaan lama, serta tanggal terakhir bekerja
- Alasan mengundurkan diri
- Ucapan terima kasih atas pengalaman bekerja yang diberikan
- Bersedia memberikan bantuan dalam proses transisi jabatan
- Sapaan atau salam penutup
Baca Juga: Tingkatkan Jenjang Karier dengan Melakukan Etika Kerja yang Tepat
5. Bereskan Pekerjaan yang Belum Selesai
Membereskan terlebih dahulu pekerjaan yang menjadi tanggung jawabmu adalah hal yang baik dan bijaksana untuk dilakukan. Atasan dan rekan kerja kamu pasti menghargainya. Hal ini juga akan menunjukkan profesionalitas kamu dalam bekerja meskipun kamu akan mengundurkan diri. Rapikan juga semua berkas-berkas yang berkaitan dengan pekerjaanmu, buatlah panduan mengenai pekerjaan yang kamu tangani, dan komunikasikan kepada rekan kerja satu tim. Hal ini sangat bermanfaat untuk memudahkan pekerjaan rekan kerja lain setelah kamu sudah tidak ada.
6. Berikan Penghargaan
Jangan lupa untuk ucapkan terima kasih kepada seluruh pengalaman dan kesempatan yang telah diberikan kepadamu. Ucapkan bahwa kamu menghargai perusahaan tempatmu bekerja. Berpamitanlah dengan sopan dan terhormat, serta jangan lupa untuk terus menjalin hubungan yang baik dengan mereka.
Tips Sebelum Resign Kerja
Keputusan untuk resign tentu bukan keputusan yang mudah dan dadakan. Kalaupun pengambilan keputusan untuk resign kerja diambil dengan cepat atau dadakan, tetap saja perlu ada beberapa persiapan yang harus dilakukan, antara lain
- Rencana Finansial
- Surat Pengunduran Diri
- Perbarui CV
- Minta Rekomendasi Rekan Kerja
- Kumpulkan Portofolio
- Persiapkan Alasan yang Tepat
- Buat Rencana Kedepannya
Persiapkan dengan matang beberapa poin tersebut, ya! Supaya proses pengajuan resign kerja dapat berjalan lancar dan memudahkan kamu untuk mendapatkan pekerjaan lain di tempat baru.
Dalam menjalani proses perkembangan karier, kamu juga membutuhkan career planning yang tepat lho untuk dapat meningkatkan kualifikasi diri sesuai dengan yang dibutuhkan di posisi/pekerjaan yang diinginkan. Kamu bisa upgrade skill dan kompetensi kamu di online career class Campuspedia Academy dan ikuti kelas-kelas yang sesuai dengan minat dan kebutuhan kamu di sini. Semoga berhasil!