Belakangan ini dunia social media sempat ramai dikarenakan beredarnya informasi bahwa tes PCR (polymerase chain reaction) di India lebih murah daripada di Indonesia.
Tes PCR di India Hanya Rp96.000
Diketahui bahwa tes PCR di India sangatlah murah dibandingkan di Indonesia, pasalnya India hanya membandrol harga Rp96.000 saja. Tentu saja hal ini menjadi polemik dan warga Indonesia bertanya-tanya mengapa tes PCR di Indonesia lebih mahal 10x lipat yang mencapai Rp900.000. Muncullah berbagai macam opini di dunia maya yang membanding-bandingkan pelayanan fasilitas pemerintah Indonesia dengan negara lain.
BACA JUGA: Tertarik Jadi Web Developer? Pastikan Kamu Tahu Beberapa Hal Ini
Penjelasan Mengapa di Indonesia Lebih Mahal
Menanggapi hal tersebut, beberapa pihak telah memberikan klarifikasi mengapa tes PCR di Indonesia bisa lebih mahal dibandingkan dengan India. Menteri Kesehatan mengungkapkan bahwa salah satu alasanya yaitu karena Indonesia masih bergantung pada impor, telebih untuk bahan bakunya. Sementara dari IDI (Ikatan Dokter Indonesia) memberikan tanggapan masih mahal dikarenakan tingginya pajak yang dikenakan untuk obat dan alat-alat kesehatan yang masuk ke Indonesia.
Mahasiswa Indonesia di India Ungkap Faktanya
Salah satu mahasiswa Indonesia di India, Moh Agoes Aufiya membenarkan jika tes PCR di India memang lebih murah. Bahkan beberapa fasilitas umum milik pemerintah memberikan pelayanan gratis untuk tes tersebut. Agoes menceritakan jika selama covid-19 ini pemerintah India terus menurunkan harga tes PCR di negaranya. Namun dalam beberapa kasus, harga bisa berbeda tergantung daerah-daerah yang ada di India.
BACA JUGA: Selesai Sidang Skripsi? Harus Lakukan Hal Ini!
Hari ini, Jokowi Meminta Agar Harga PCR Turun
Menanggapi hal tersebut, hari ini 15 Agustus 2021 Joko Widodo memberikan pengumuman bahwa beliau sudah menyuruh Menteri Kesahatan untuk menurunkan harga tes PCR. “Salah satu cara memperbanyak testing adalah dengan menurunkan harga tes PCR. Saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan agar harganya berkisar Rp450.000 – Rp550.000″. Selain itu Jokowi juga meminta agar hasil tes bisa keluar lebih cepat, yakni 1 x 24 jam.
Jangan lupa untuk follow akun Instagram, LinkedIn, Facebook, Twitter, Youtube, dan Official Account LINE dari Campuspedia biar kamu gak makin ketinggalan info seputar kampus, karir, dunia mahasiswa, beasiswa, dan info menarik lainnya.
BACA JUGA; Siapkan Berkasmu! Yuk Daftar Beasiswa Pelangi Inti!
