Campuspedia – Salah satu selebritis tanah air, Ashanty kini hampir menyelesaikan pendidikan jenjang S3 atau doktor. Diketahui istri dari Anang Hermansyah tersebut sampai harus ganti judul sebanyak 3 kali.
Ashanty S3 di Unair: Beda Banget dengan S1 dan S2
Kabar pendidikan datang dari salah satu selebritis tanah air. Penyanyi Ashanty yang kini sedang menjalani pendidikan jenjang S3 atau doktor diketahui sudah akan lulus.
Hal tersebut diketahui oleh sumber yang melihat dari unggahan Ashanty di media sosial Instagram @ashanty_ash pada 29 April 2024.
Unggahan yang berupa video/reels Instagram tersebut menunjukkan suasana sebuah ruangan, yang jika melihat dari caption merupakan suasana ujian pra kualifikasi disertasi di Universitas Airlangga (Unair).
Ashanty mengaku jika ia sempat mengalami kesulitan dalam mengerjakan disertasinya. Kesulitan yang dihadapi juga tidak tanggung-tanggung karena ia sampai harus mengganti judul hingga tiga kali.
“Dari malam nggak bisa tidur karena tiba-tiba harus ganti total judul dan isi. Total sudah tiga kali ganti judul, yang awalnya tentang kekerasan pada perempuan sampai akhirnya berubah total,” ucapnya di caption Instagram.
Tidak sampai di situ saja, Ashanty juga mengaku gugup dalam menghadapi ujian yang diperlukan agar mendapat gelar doktor dari Unair.
Lanjutnya dalam caption, “Biasa saja sudah susah tidur, ditambah mau presentasi jadi nggak bisa tidur. Mules dari pagi, nggak tenang. Hehe.”
Untungnya, presentasi uji pra kualifikasi disertasi yang dijalani berjalan dengan baik dan lancar.
Masih dalam unggahan dan caption yang sama, Ashanty mengucapkan syukur pada Tuhan serta berterima kasih pada banyak pihak, mulai pada para profesor serta teman-teman sekelas di Unair yang telah memberi dukungan.
Kuliah S3 ini diakui Ashanty cukup berat dan sangat berbeda dengan kuliah sebelumnya.
Tulisnya dalam caption, “Memang tidak mudah dan buat aku ini berat. Beda banget sama pas S1 dan S2.”
Meski demikian, Ashanty masih menunjukkan optimismenya dan berharap agar dapat lulus dengan baik. Tak lupa pula dia memberi semangat pada teman-teman sekelas yang lain.
Kuliah S3 Ngapain Saja, sih?
Melanjutkan pendidikan hingga tingkat doktoral memang tidak semudah kelihatannya, sama seperti pengakuan Ashanty.
Namun, bukan berarti jika hal itu tidak mungkin jika seseorang memiliki keinginan yang tinggi untuk melanjutkan pendidikan dan mengetahui proses perkuliahan S3 untuk mempersiapkan diri.
Saat menempuh pendidikan program doktoral, biasanya mahasiswa akan dihadapkan dengan seminar bidang doktoral di awal semester. Setelahnya, barulah mata kuliah sesuai jurusan masing-masing akan di dapatkan.
Menurut sumber, kedua materi tersebut tidak akan lama ditempuh oleh mahasiswa S3 karena sekitar semester 3, mahasiswa sudah bisa mulai mengerjakan disertasi.
Umumnya, batas penyelesaian disertasi mahasiswa adalah maksimal pada semester 10 atau pada saat perkuliahan menginjak tahun ke-5.
Tentunya, tidak semua mahasiswa program doktoral akan berkuliah hingga 5 tahun karena umumnya perkuliahan berlangsung selama 3 tahun. Maka dari itulah mahasiswa pada program ini harus rajin, baik dalam perkuliahan itu sendiri maupun pada saat mengerjakan tugas.
Bukan berarti kuliah S3, walau memang ada benarnya. Namun jika memiliki keinginan dan tekad yang kuat seperti Ashanty, perkuliahan di Unair maupun di mana pun itu pasti bisa selesai tepat waktu. ***