Program Calon Guru Penggerak (CGP): Membangun Agen Perubahan Pendidikan di Indonesia

Pendidikan merupakan kunci untuk membuka pintu masa depan yang cerah bagi suatu bangsa. Di belakang kesuksesan setiap sistem pendidikan yang maju, terdapat calon guru penggerak yang berdedikasi tinggi untuk menciptakan perubahan yang positif. Artikel ini akan menjelaskan tentang Program Calon Guru Penggerak, tata cara dan persyaratan untuk mengikuti seleksi CGP.

Apa itu Program Calon Guru Penggerak?

Program CGP merupakan inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bertujuan untuk menghasilkan para guru terpilih dari seluruh Indonesia yang akan menjadi agen perubahan pendidikan di Indonesia. Melalui program ini, para calon guru penggerak akan mendapatkan pendidikan dan pelatihan khusus selama enam bulan untuk mempersiapkan diri menjadi guru profesional yang berkompeten dan berkualitas.

Jadwal dan Rekrutmen Program Calon Guru Penggerak (CGP)

Program CGP diadakan dalam beberapa angkatan, dan setiap angkatan memiliki jadwal seleksi dan pendidikan yang berbeda. Berikut adalah beberapa informasi mengenai jadwal seleksi dan pelaksanaan program CGP pada beberapa angkatan:

Angkatan 1: Tanggal mulai pendidikan 13 Oktober 2020.
Angkatan 2: Tanggal mulai pendidikan 2 April 2021.
Angkatan 3: Tanggal mulai pendidikan 12 Agustus 2021.
Angkatan 4: Tanggal mulai pendidikan 25 Oktober 2021.
Angkatan 5: Tanggal mulai pendidikan 5 April 2022.
Angkatan 6: Tanggal mulai pendidikan 2 Agustus 2022.
Angkatan 7: Tanggal mulai pendidikan 3 Oktober 2022.
Angkatan 8: Tanggal mulai pendidikan Mei 2023.
Angkatan 9: Tanggal mulai pendidikan akan diinformasikan kemudian.
Angkatan 10: Tanggal pendaftaran 17 Juli – 4 Agustus 2023.

Persyaratan dan Kriteria Calon Guru Penggerak (CGP)

Program CGP terbuka bagi para guru yang berasal dari satuan pendidikan formal pada jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB, serta Kepala sekolah yang belum memiliki Nomor Registrasi Kepala Sekolah (NRKS). Beberapa persyaratan dan kriteria calon guru penggerak adalah sebagai berikut:

Guru yang berstatus ASN maupun NON ASN. Guru tersebut berasal dari sekolah negeri maupun sekolah swasta pada satuan pendidikan formal jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB.
Kepala sekolah yang masih belum memiliki Nomor Registrasi Kepala Sekolah pada dapodik dan berstatus definitif baik ASN maupun NON ASN. Kepala sekolah tersebut berasal dari sekolah negeri maupun sekolah swasta pada satuan pendidikan formal jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB.
Terdaftar dan memiliki akun guru pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Memiliki kualifikasi pendidikan minimal S1/D4.
Memiliki pengalaman mengajar minimal 5 tahun.
Memiliki masa sisa mengajar tidak kurang dari 10 tahun atau memiliki usia tidak lebih dari 50 tahun saat registrasi (per tanggal 4 Agustus 2023).

Tata Cara Pendaftaran Calon Guru Penggerak (CGP)

Calon peserta program CGP dapat mendaftar secara daring (online) melalui laman https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/gurupenggerak.

Selama proses pendaftaran, para calon peserta harus mengisi pernyataan atau pertanyaan dan mengunggah sejumlah dokumen persyaratan antara lain:

Pas foto
Kartu Tanda Penduduk (KTP)
Ijazah S1/D4
Surat rekomendasi
Pakta integritas
Surat keterangan pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar

Semua dokumen tersebut di scan kemudian diunggah ke dalam situs resmi guru penggerak atau biasanya melalui laman SIMPKB.

Program CGP merupakan langkah konkret pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan melibatkan guru-guru berkompeten dan berkualitas dalam proses pembelajaran.

Melalui pendidikan dan pelatihan khusus yang diberikan dalam program ini, diharapkan calon guru penggerak akan siap menghadapi tantangan dunia pendidikan yang terus berkembang.

Semoga program ini dapat menciptakan agen-agen perubahan pendidikan yang inspiratif dan berdedikasi tinggi dalam memajukan dunia pendidikan Indonesia.***

Penulis : Elfitri Disca

Editor: Niqi Carrera

Referensi :