Setelah setahun lebih pembelajaran jarak jauh diterapkan, tidak sedikit dari kita, siswa dan mahasiswa, mengalami fenomena yang disebut demotivasi. Demotivasi itu apa?
Demotivasi adalah keadaan ketika kamu merasa lelah, pengen nyerah, ingin berhenti melakukan sebuah rutinitas. Keadaan demotivasi ini berpengaruh pada belajar kamu nantinya. Misal lama-kelamaan kamu juga jadi jenuh dengan pelajaran kamu dan akhirnya hilang semangat; jadinya kamu nggak peduli dengan nilai akhir kamu dan bagaimana nasib dari tugas-tugasmu.
Masalah ini terjadi juga dengan kamu tidak? Kita semua pasti mengalami demotivasi ini dari waktu ke waktu. Perlu waktu juga loh untuk kita membawa motivasi kita kembali.
Sebelum kita mengetahui bagaimana caranya supaya bisa mengembalikan motivasi kita kembali, coba kita perhatikan apa saja sih penyebab dari demotivasi itu sendiri?
Penyebab Demotivasi
Self Dictatorship
Salah satu penyebab paling utama kenapa kamu mengalami demotivasi adalah diri kamu sendiri yang menuntut terlalu banyak. Cukup lucu, ya. Diri kita sendiri menuntut yang terlalu banyak dari diri kita sendiri. Lebih lucu lagi, kita juga enggan disuruh-suruh oleh diri kita sendiri. Kamu perlu ingat bahwa dirimu bukanlah budak siapapun. Bahkan untuk dirimu sendiri. Maksudnya, kamu perlu menurunkan ekspektasi yang kamu berikan untuk diri kamu sendiri. Jadikan dirimu sebagai teman dan ajak negosiasi diri sendiri. Perhatikan kamu sebenarnya bisa sampai sejauh mana untuk mengerjakan sesuatu.
Kewalahan
Penyebab kedua pastinya kamu sadar. Kamu sebenarnya kewalahan dengan banyaknya tugas. Kita sering merasa bukan mahasiswa kalau tidak sibuk, ya. Padahal, kebanyakan beban malah bisa jadi penyebab dari kamu akhirnya sulit termotivasi. Kamu akhirnya terbiasa dengan perasaan helpless (tidak tertolong) sehingga kamu mengalami masalah psikologis dan demotivasi. Padahal yang kamu perlukan adalah melepaskan beban yang mengikat kamu lalu beristirahat sejenak.
Keduanya memiliki keterkaitan, loh. Jika kamu terlalu “memperbudak” diri sendiri, kamu bisa kewalahan. Jangan sampai kamu tidak sadar kalau kamu sedang memperbudak diri sendiri, ya!
Nah, gimana caranya biar kamu bisa kembali termotivasi?
Campuspedia punya tips sederhana yang bisa kamu ikutin.
Cara untuk Kembali Termotivasi
Refresh yourself
Maksudnya, gunakan waktu untuk istirahat sebentar. Kalau kamu terus-menerus dikelilingi tugas-tugasmu, apa nggak jenuh? Pastinya jenuh, kan? Izinkan dirimu untuk mengambil short break dan benar-benar jangan menyentuh tugasmu. Misalkan kamu pergi sejenak ke cafe, bertemu teman, atau sekedar sepedaan di komplek tempat tinggal kamu.
Ambil cuti liburan di rumah saja
Kendati kamu ingin liburan, tapi PPKM masih diselenggarakan. Lah, gimana dong? Nggak usah pusing. Ambil cutimu, izin dari kuliahmu, lalu liburan di rumah aja. Kamu bisa membereskan semua tugasmu dan berleha-leha dari pusingmu. Pastikan ketika kamu minta izin, kamu tidak sedang ada quiz dan ujian, maupun kerja kelompok yang penting. Gunakan cuti dan liburmu dengan maksimal, ya; baca novel kesukaanmu, nonton film kesukaan kamu lagi, bercengkrama engan keluarga kamu lagi, dan lain-lain.
Baca quotes
Ini ampuh juga dilakukan buat kamu yang butuh boost. Ketika kamu memiliki perasaan down dan membaca quotes yang relate sama kamu, pasti ada sedikit motivasi tambahan.
Olahraga
Ini bisa jadi salah satu cara untuk melawan demotivasi. Bukan cuma badan kamu yang jadi sehat, otakmu nantinya juga akan lebih fresh. Ini disebabkan ketika berolahraga, aliran darah kamu sampai hingga ke tempat yang jarang digerakkan. Olahraga juga terbukti memberikan boost untuk otakmu mensekresikan hormon endorfinmu.
Beberapa tips ini khusus Campuspedia kemas untuk kamu mencegah demotivasi sendiri. Kami tahu masa-masa seperti ini sedang sulit. Tapi, jangan menyerah, ya Campuspedia Friends. Good luck!
Baca juga:
