Negosiasi gaji selalu menjadi tahap yang membuat para jobseeker berdebar-debar. Bagaimana tidak, negosiasi gaji merupakan tahap penentuan besaran gaji yang akan diterima nantinya.
Tidak jarang, jobseeker kebingungan bagaimana cara negosiasi yang benar dan efektif. Apakah Campuspedia Friends pernah merasakan kebingungan itu? Jika iya, mari sudahi kebingunganmu sekarang!
Negosiasi gaji dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya melalui email. Meski cukup jarang dilakukan, namun negosiasi gaji via email tidak menutup kemungkinan untuk terjadi kepada kamu.
Pada dasarnya, negosiasi gaji via email sama halnya dengan negosiasi gaji dengan cara lain, seperti via telepon atau komunikasi tatap muka. Dalam kondisi ini, kamu harus berpandai-pandai agar tawaran gaji yang kamu inginkan dapat disetujui oleh pihak perusahaan.
Tentu tidak mudah, namun Minca sudah merangkum beberapa cara yang efektif untuk melakukan negosiasi gaji via email.
Berikut tiga cara negosiasi gaji via email yang efektif. Pastikan kamu membaca artikel ini sampai habis, yah!
Lakukan Riset dan Jangan Bertele-tele
Email negosiasi gaji sebaiknya ditulis dengan lugas tanpa bertele-tele. Lugas yang dimaksud ialah menuliskan hal-hal terpenting saja. Ini akan membantu pihak perusahaan untuk menangkap maksud yang kamu inginkan dengan cepat. Oleh karena itu, sebelum kamu menulis email negosiasi gaji kamu perlu melakukan riset.
Ada dua jenis riset yang perlu kamu lakukan. Pertama riset tentang diri sendiri, carilah apa yang kamu perlukan dan apa yang kamu miliki. Carilah kelebihan yang dapat kamu tawarkan agar pihak perusahaan mau menerima negosiasi gajimu.
Kedua, riset tentang perusahaan. Cobalah untuk mencari tahu kondisi dari perusahaan, seperti apa yang sedang dibutuhkan perusahaan dan apa yang sedang dihadapi oleh perusahaan. Ini akan menunjukkan bahwa kamu memang tertarik dengan perusahaan tersebut.
Baca juga: Ingin Negosiasi Gaji Saat Lamaran Kerja? Pahami Tips dan Etikanya!
Bersikap Profesional dan Sopan
Pastikan kamu menulis email negosiasi gaji dengan bahasa yang sopan. Hindari penggunaan kalimat yang bernada mendesak perusahaan untuk menerima negosiasi kamu. Alih-alih diterima, bisa-bisa tawaran kerja justru ditarik oleh perusahaan.
Posisikan diri kamu di kedua sisi, yakni di sisi perusahaan dan posisi negosiator. Oleh karena itu, kamu perlu menggunakan bahasa yang tidak menyinggung pihak perusahaan namun maksud negosiasi kamu juga tersampaikan. Dengan demikian, kamu setidaknya sudah mencuri perhatian dari segi pemilihan bahasa.
Bagi Email Menjadi Tiga Bagian
Agar lebih mudah, kamu dapat membagi email negosiasi gaji ke dalam tiga bagian.
-
Bagian Pembuka
Layaknya email lamaran kerja, pada email negosiasi gaji kamu juga perlu membukanya dengan salam. Pada bagian pembuka ini, kamu dapat menyapa pihak perusahaan. Seperti “Yth HRD (nama perusahaan)” dan membubuhkan salam “Selamat pagi” dan seterusnya.
Kemudian, paragraf setelah salam pembuka perlu kamu tulis dengan kalimat sapaan dan ucapan terima kasih. Tuliskan paling banyak tiga kalimat yang berisi bentuk hormat kamu kepada perusahaan tersebut. Ucapkan juga bahwa kamu berterima kasih atas tawaran kerja yang sudah diberikan.
-
Bagian Isi
Bagian ini adalah inti dari email negosiasi gaji. Tuliskan maksud yang kamu inginkan dengan ringkas. Bagian ini bisa lebih panjang dari bagian pembuka. Kamu bisa menulisnya menjadi dua paragraf.
Pada paragraf pertama, kamu dapat memulainya dengan menjelaskan kondisi yang kamu alami. Seperti menuliskan pengalaman bekerja sebelumnya dan menuliskan kualitas diri yang kamu miliki. Kemudian pada paragraf kedua, kamu bisa mengarah kepada maksud untuk bernegosiasi.
-
Bagian Penutup
Untuk menutup email negosiasi gaji, kamu dapat menyimpulkan keseluruhan email ke dalam satu paragraf. Agar pihak perusahaan semakin tertarik, tuliskan kondisi apa yang akan terjadi jika negosiasi ini tidak disetujui.
Setelah itu, tuliskan pula bentuk antusiasme kamu untuk menunggu balasan dari pihak perusahaan tersebut. Kemudian tutuplah email dengan salam dan ucapan terima kasih.
Baca juga: Ciri-Ciri Email Lamaran Kerja yang Benar, Dijamin Dibaca HRD!
Itulah tadi cara negosiasi gaji via email yang efektif. Pastikan kamu mencoba cara tersebut dengan teliti, ya, Campuspedia Friends. Semoga berhasil!
Simak informasi lainnya dengan cara ikuti Campuspedia di Instagram, Twitter, Facebook, LinkedIn, YouTube, dan Official Line.