Pernahkah kalian mendengar ungkapan “IPK bukan segalanya”? Ya, IPK memang bukan segalanya. Di dunia kerja, kemampuan praktek dan softfkill akan menjadi lebih penting dari sekedar nilai IPK. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa nilai IPK juga merupakan salah satu komponen yang dapat menentukan lolos tidaknya kalian pada seleksi tahap awal penerimaan kerja. Oleh karena itu, banyak mahasiswa yang ingin mendapatkan IPK tinggi dan dapat menyandang predikat cumlaude. Predikat cumlaude didapatkan ketika IPK bernilai lebih dari 3,50.
Mendapatkan nilai IPK cumlaude tentunya bukan perkara yang mudah. Terdapat beberapa hal yang mempengaruhi perolehan nilai IPK, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal tentunya berkaitan dengan motivasi dari dalam sendiri dan semangat belajar. Dengan semangat belajar yang tinggi, rajin serta tidak mudah menyerah, tentunya IPK cumlaude akan lebih mudah didapatkan. Namun, hal lain yang harus diperhatikan adalah faktor eksternal, yaitu : dosen. Nah, berikut ini adalah tips dan trik yang dapat kalian terapkan untuk memperoleh nilai IPK Cumlaude.
- Pahami Karakter Dosen
Dosen hanyalah manusia biasa dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Tentunya, terdapat berbagai tipe dosen yang akan kalian temui di dunia perkuliahan. Beberapa dosen mungkin memiliki karakter yang tegas dan killer serta hobi membuat soal-soal ujian yang susah. Dosen dengan karakter seperti ini tentunya perlu diberi perhatian khusus. Artinya, kalian harus benar-benar paham mengenai materi-materi yang disampaikan agar mampu menjawab soal ujian dengan benar.
Selain itu, ada juga dosen yang senang mengadakan kuis dadakan di awal atau akhir perkuliahan. Tipe dosen yang ini tentunya perlu diwaspadai. Kalian harus mempelajari materi yang akan dibahas sebelum perkuliahan berlangsung. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi apabila tiba-tiba ada kuis dadakan. Apabila telah belajar sebelumnya, tentunya kalian dapat menjawab soal kuis dengan baik.
Karakter dosen yang ketiga adalah dosen yang menuntut keaktifan mahasiswa. Menghadapi dosen yang seperti cukup mudah. Kalian hanya perlu banyak bertanya dan menjawab pada waktu perkuliahan. Tentunya, kalian juga harus memperhatikan saat dosen menerangkan sehingga dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang beliau lempar. Semakin aktif kalian di kelas, biasanya dosen akan memberi nilai yang semakin baik. Dosen tipe ini juga cenderung memberi soal-soal ujian yang memerlukan nalar untuk menjawabnya. Jawaban yang diharapkan bukanlah yang sama persis dengan buku namun harus dapat diimprovisasi dan dikaitkan dengan praktek di lapangan serta kenyataan kondisi masyarakat.
Karakter dosen yang selanjutnya yaitu dosen yang memberi soal ujian sesuai dengan buku atau PPT yang diberikan. Dosen dengan karakter yang seperti ini merupakan dosen yang paling mudah dihadapi. Kalian hanya perlu mengumpulkan materi yang diberikan dengan lengkap. Hal ini akan mempermudah kalian saat belajar menghadapi ujian di akhir semester.
- Belajar Secukupnya
Apabila sudah mengetahui karakter dosen, maka kalian dapat menentukan cara belajar yang sesuai. Apabila karakter dosen adalah yang memberi soal sesuai dengan PPT, maka kalian cukup belajar materi yang terdapat di PPT. Kalian perlu memahami betul materi tersebut dan belajar dengan fokus tanpa memikirkan materi di luar PPT. Hal ini tentunya dapat menghemat waktu dan energi selama belajar. Dengan demikian, diharapkan kegiatan belajar dilakukan dapat lebih maksimal dan soal ujian dapat ditaklukkan dengan sebaik-baiknya.
- Doa
Meski sudah sebisa mungkin berusaha untuk mengantisipasi faktor internal dan faktor eksternal, tentunya tetap terdapat faktor x yang akan mempengaruhi hasil akhir. Katanya “Manusia bisa merencanakan, tapi Allah yang menentukan”. Oleh karena itu, selain berikhtiar dengan belajar, kekuatan doa tidak kalah penting. Berdoa dengan khusyu dan fokus akan membantu mewujudkan harapan sehingga dapat mencapai nilai IPK cumlaude.
Nah, itu tadi 3 tips dan trik yang dapat diterapkan untuk mendapat IPK cumlaude. Jika kalian ingin mendapatkan tips lain seputar dunia perkuliahan, dapat ditemukan di https://campuspedia.id/kabar/category/mahasiswa/