Hai Campuspedia-friends!—Siapa nih disini yang punya 1001 alasan supaya terhiindar dari tenggat waktu atau deadline dari suatu pekerjaan? Alhasil, kamu lebih memilih menunda pekerjaanmu dan lanjut rebahan, hihi.
“Kan masih ada waktu,” “Aduh masih capek, besok aja,” “Gampang ini, gak perlu waktu lama, mepet-mepet juga bisa,”
Hayo pasti salah satu dari beragam alasan diatas pernah terlintas dikepala dan jadi alasan untuk menunda pekerjaan, bener gak C-friends?
Padahal, procrastinate atau menunda pekerjaan, akan berdampak pada hasil pekerjaanmu nanti, karena dikerjakan secara terburu-buru. Akhirnya jadi kurang teliti deh. Selain itu, sebenarnya dengan menunda pekerjaan sama dengan membuang waktu kamu loh C-friends!
Nah, supaya tidak terjebak menjadi procrastinator, orang yang suka menunda pekerjaan, yuk simak 7 tips berikut mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan!
7 Tips Ampuh Atasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan
-
Niat
Mungkin terlihat remeh, tapi percaya atau tidak, sesuatu yang tanpa didasari niat dan kemauan yang kuat itu biasanya akan berhenti tengah jalan C-friends! Kamu mungkin saja akan menerima penolakan dari dirimu sendiri dan berpikir kalau menunda pekerjaan tidak selalu merugikan.
Padahal, bisa saja itu hanya keberuntungan loh C-friends. Karena walaupun kamu berhasil menyelesaikan pekerjaan meski mepet deadline, kamu tidak akan pernah tahu last minute change apa yang bisa saja datang sewaktu-waktu.
Nah, supaya kamu lebih mantap untuk menghilangkan kebiasaan menunda, tanamkan pada diri sendiri niat dan kemauan yang kuat ya, agar diri kamu juga termotivasi.
Baca juga : Seberapa Penting Magang Sebelum Kerja? Ini 7 Alasan Pentingnya!
-
Buat Perncanaan dan Daftar Prioritas Tertulis
Setelah kamu mantap mengumpulkan niat dan kemauan agar terhindar dari procrastinate, cobalah untuk membuat perencanaan jadwal pekerjaan kamu sekaligus dengan skala prioritasnya.
Mulailah dengan menjadwal semua pekerjaan yang harus kamu lakukan. Identiikasi dan berilah kategori atau skala prioritas dari pekerjaan-pekerjaan tersebut. Dalam hal ini, kamu bebas mau mengerjakan pekerjaan termudah atau yang paling rumit lebih dulu.
Akan lebih baik lagi jika kamu menuliskan jadwal dan skala prioritas tersebut pada note, atau sticky note yang dapat kamu tempelkan di kalender. Kamu juga bisa menuliskannya pada aplikasi note pada ponsel.
-
Buat Fake Deadline
Jadwal yang telah kamu buat tadi akan lebih lengkap jika kamu juga mencantumkan fake deadline nih C-friends!
Loh kok di-‘fake’ sih deadline-nya?
Sebab fake deadline ini akan memacu semangatmu agar lebih cepat memulai mengerjakan pekerjaanmu C-friends. jika kamu berhasil memenuhi target fake deadline tersebut, kamu juga akan punya waktu kosong yang dapat kamu isi dengan kegiatan lain.
Waktu kosong tersebut juga dapat menjadi cadangan waktu untuk berjaga-jaga terhadap last minute change entah dari deadline pekerjaan yang dimajukan atau bertambahnya pekerjaan lain. Jadi, kamu gak perlu panik, C-friends. Atau, juga bisa menjadi waktu jika ada hasil pekerjaan yang menurutmu perlu di revisi.
-
Bersikap Realistis
Yang keempat ini gak kalah penting C-friends, yaitu bersikap realistis. Dalam membuat jadwal, skala prioritas, apalagi fake deadline, cobalah untuk memasang target yang dapat kamu capai dan tidak memberatkan. Memang, tujuan kamu mengatasi procastinate ini supaya lebih tertata dan lebih cepat menyelesaikan pekerjaan, tapi juga tidak dengan cara memberatkan dirimu sendiri ya!
Bersikap realistis ini juga akan membantumu agar fokus mengerjakan pekerjaanmu dengan baik. Karena kamu telah menetapkan target yang realistis dan dapat dicapai, alih-alih menginginkan semuanya harus sempurna.
-
Mengatur Waktu
Manajemen waktu yang buruk kerap jadi alasan kuat kenapa orang menumpuk pekerjaan-pekerjaannya. Memang terlihat tidak mudah, namun bukan berarti tidak bisa ya C-friends! Ada kok teknik manajemen waktu supaya kamu terhindar dari kebiasaan menunda pekerjaan.
Salah satunya dengan membagi pekerjaan yang rumit dan membutuhkan waktu lama menjadi beberapa bagian. Setelah itu, kamu dapat memulai tahapan pekerjaan yang termudah terlebih duluu agar nanti ketika sampai pada tahapan pekerjaan yang paling urmit, kamu tida dihantui oleh tahapan pekerjaan lain.
Selain itu, kamu juga bisa memanajemen waktumu agar pekerjaan dan kehidupanmu seimbang. Meskipun kamu punya prioritas sendiri dalam pekerjaan, namun kesehatan tetap jadi prioritas tertinggi kan C-friends? Jadi, jangan lupa istirahat juga ya!
-
Langsung Memulai
Sebelum berbagai alasan termasuk rasa malas menyerang, coba deh langsung kerjakan satu pekerjaan yang ingin kamu kerjakan saat itu juga. Kamu bisa pilih yang termudah dari semua pekerjaan yang ada di jadwal yang telah kamu buat.
Meski terkadang berat, paksakan dirimu untuk bangkit dari zona nyamanmu dan mulai mengerjakan satu pekerjaan. Dengan begitu, nantinya kamu akan dapat motivasi dan mood secara otomatis untuk menyelesaikannya bahkan lanjut mengerjakan pekerjaan lainnya.
-
Beri Reward pada Diri Sendiri
Setelah ‘memaksa’ diri sendiri, jangan lupa juga untuk menghadiahi dan menghargai diri sendiri. Kamu bisa gunakan sistem reward dan punishment tiap kali kamu membuat perencanaan jadwal.
Jika kamu berhasil mengerjakan pekerjaan sesuai deadline, beri hadiah pada dirimu sendiri agar kamu tetap semangat serta termotivasi untuk terus menyelesaikan jadwal pekerjaanmu. Misalnya seperti menggunakan waktu kosong untuk kegiatan menghibur favorit kamu, menonton film, makan makanan favorit, atau hanya sekedar tidur lebih awal.
Reward tersebut juga dapat menjadi salah satu alasan kuat agar kamu tetap produktif dan semangat untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Karena, siapa sih yang menolak hadiah? Hihi.
Baca juga : Enaknya Lanjut S2 Atau Kerja Dulu? Ini 5 Pertimbangannya!
Nah, itu dia 7 Tips Mengatasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan atau Procrastinate. Memang tidak sertam-merta mudah untuk dilakukan, tapi, yakin deh kamu pasti bisa melakukannya C-friends! Yuk coba implementasikan 7 tips diatas supaya kamu tidak jadi procrastinator!
Yuk, biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, jangan lupa kepoin sosial media Campuspedia ya!
Instagram: @campuspedia
Youtube: Campuspedia
Twitter: @campuspedia_id
OA Line: @dbh9820y
Facebook: Campuspedia
LinkedIn: Campuspedia