Hai Campuspedia-friends!—Sejak dibukanya pendaftaran Beasiswa Unggulan pada tanggal 21 September 2020 hingga 3 Oktober lalu, sebanyak 85.000 peserta telah mendaftar program Beasiswa Unggulan. Dan 17.000 diantaranya telah memenuhi kriteria seleksi.
Abdul Kahar, Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbud, menyemangati para peserta calon penerima Beasiswa Unggulan agar punya rasa percaya diri yang tinggi untuk berkompetisi secara Nasional.
“Jangan pernah men-downgrade diri Anda sendiri sementara Anda punya potensi yang besar,” ucap Abdul Kahar, seperti yang dilansir dari laman Kemendikbud, Selasa (20/10/2020)
Baca juga : Kabar Gembira! Program Magang Bakti BCA 2020 Sudah Dibuka!
Proses Wawancara Secara Daring
Kemendikbud mengumumkan bahwa telah memilih sebanyak 2.000 orang calon penerima Beasiswa Unggulan yang dinyatakan lolos untuk mengikuti tahap berikutnya, yaitu wawancara.
Karena program Beasiswa Unggulan (BU) ini berlangsung di tengah pandemi golbal COVID-19, panitia penyelenggara BU telah mengubah dan menyesuaikan format seleksi wawancaranya menjadi daring.
Dilansir dari Kompas, di sela-sela wawancara di Bandung pada Senin (19/10/2020), Sub Koordinator Program Beasiswa Unggulan, Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), I Wayan Loster mengatakan, “Semula wawancara selalu diselenggarakan secara fisik dalam jaringan/online,” ucapnya.
Kriteria Peserta yang Lolos Tahap II
Musa Yosep, Penanggung Jawab Program Beasiswa Unggulan Kemendikbud mengungkapkan bahwa tolak ukur kelulusan peserta terleta pada kualitas prestasinya, bukan hanya jumlah kuantitatif saja.
“Bukan banyaknya sertifiat prestasi saja, melainkan sejauh mana kualitasnya,” ucap Musa Yosep.
Musa Yosep juga mengatakan, meski jumlah sertifikatnya sedikit tetapi lingkup kejuaraannya tingkat nasional, maka akan jadi bahan pertimbangan.
Dan untuk program S1, panitia seleksi akan menilai keunikan dari esai yang dikirimkan para pendaftar program Beasiswa Unggulan ini.
“Peserta tidak perlu memberikan proposal pengajuan studi layaknya skripsi, melainkan cukup dengan membuat esai yang bagus,” kata Musa Yosep.
Beberapa aspek yang akan dinilai dalam tahap 2 ini bagi calon penerima Beasiswa Unggulan di jenjang S1 berfokus pada bagaimana aspek rasionalitas, tindakan efektif, sikap kerja, dan penyesuaian diri mereka.
Sedangkan untuk calon penerima Beasiswa Unggulan di jenjang S2 dan S3 lebih difokuskan untuk menggali aspek kognitif, karakteristik pribadi, orientasi, social adjustment, dan cara kerja mereka.
Kecerdasan Emosional Juga Dipertimbangkan
Selaras dengan itu, Mufarrihul Hazin, Tenaga Ahli X DPR RI, pada kesempatan yang sama mengingatkan, cara untuk memenangkan kompetisi yaitu dengan memantaskan diri sebaik mungkin.
Sebab, program Beasiswa Unggulan (BU) ini merupakan program yang dirancang guna menciptakan pemimpin masa depan. Dan program ini juga terbuka bagi siapa pun. Bahkan banyak para pemimpin kementerian ataupun Lembaga yang juga mendapat kesempatan melanjutkan studi pendidikan tingginya melalui BU ini.
Mufarrihul melanjutkan, program ini tak hanya mencari orang-orang yang cerdas secara akademik, namun juga orang-orang yang cerdas emosionalnya. Selain itu, juga mencari orang yang punya koneksi luas, soft skills yang mumpuni, berkepribadian serta berkarakter baik, dan mampu beradaptasi dengan perubahan zaman.
“Masa depanmu, dirimulah sendiri yang tentukan, pantaskan diri kalian untuk mempersiapkan masa depan yang gemilang,” ujar Mufarrihul.
Peserta yang Lolos Tahap II Diimbau Untuk Cek Email
Seperti yang telah dijelaskan oleh Puslapdik di media sosial resminya, Seleksi Tahap II atau tahapan wawancara Beasiswa Unggulan akan dilaksanakan selama empat hari, yaitu 18, 19, 20, dan 21 Oktober 2020.
“Calon penerima dapat melihat informasi lengkap pada masing-masing email peserta ya. Persiapkan dirimu sebaik mungkin, semangat!” pesan Puslapdik.
Baca juga : Hari Ini 5 Ribu Mahasiswa Kembali Demo Tolak Omnibus Law
Yuk, biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, jangan lupa kepoin sosial media Campuspedia ya!
Instagram: @campuspedia
Youtube: Campuspedia
Twitter: @campuspedia_id
OA Line: @dbh9820y
Facebook: Campuspedia
LinkedIn: Campuspedia