Kelulusan, satu kata penuh makna yang menjadi momen paling ditunggu-tunggu oleh mahasiswa yang telah menyelesaikan kewajibannya di bangku perkuliahan selama 3,5 tahun. Rasa lega, haru dan bangga terlihat dari mata dan senyum yang dipancarkan oleh setiap peserta dihari bahagianya. Toga, bunga, hadiah dan ucapan selamat menjadi pelengkap kebahagiaan yang tiada tara.
Masalah muncul ketika tak jarang sebagian mahasiswa setelah lulus justru tidak yakin dengan kemampuan yang dimiliki. Banyak yang mengaku bingung harus melakukan apa dan bagaimana setelah lulus. Karenanya, sebagian mahasiswa dan fresh graduate menganggap pernyataan “setelah lulus mau ngapain?” adalah pertanyaan keramat, menakutkan sekaligus menyebalkan untuk didengar dan dijawab.
Banyak faktor yang menyebabkan munculnya kebingungan tersebut, salah satunya yakni kurangnya skill atau kemampuan nyata dalam diri sendiri yang masih terpendam. Mengapa demikian? Karena sejatinya setiap manusia terlahir dengan personal skill yang beraneka ragam, tetapi tidak sedikit dari mereka yang belum menyadari dan sulit menemukannya. Bagi mahasiswa atau fresh graduate yang sedang berada dalam fase ini, kalian tidak perlu bingung dan khawatir. Tips dibawah ini patut dicoba untuk mulai menggali dan mengasah skill yang sebenarnya kalian miliki.
1. Bulatkan Niat dan Introspeksi Diri
Hal pertama yang harus dilakukan adalah bulatkan niat. Tanpa niat yang utuh dan sungguh-sungguh, usaha akan menjadi setengah-setengah dan tidak maksimal. Mulai untuk merefleksi diri dan introspeksi mengenai kelebihan dan kekurangan yang kalian miliki. Kelebihan yang dimiliki dapat digali lebih dalam untuk mendeteksi ketertarikan pada suatu bidang tertentu, misal menulis, public speaking, editing, memasak, fotografi, bisnis, bahasa asing, atau yang lainnya.
Temukan satu bidang yang paling disukai dan ketika mengerjakannya kalian sangat enjoy. Fase ini memang tidak mudah dan instan, maka coba kerjakan satu persatu yang menjadi kesukaanmu, lalu refleksi kembali, bidang mana yang paling unggul diantara yang lain.
2. Cari dan Baca Informasi Sebanyak Mungkin
Setelah minat dan kesukaan diketahui, carilah informasi sebanyak dan sedetail mungkin mengenai bidang tersebut dari berbagai sumber, misal artikel, jurnal, youtube, instagram, dll. Buatlah list pertanyaan mengenai bidang tersebut, lalu baca dan cari tahu jawabanya. Dengan begitu, rasa penasaran semakin menjulang tinggi karena lebih banyak materi yang akan dibaca untuk lebih meyakinkan diri sendiri.
Dalam proses ini, disarankan untuk mencari informasi yang benar-benar valid dari sumber terpercaya. Mengingat banyak sekali informasi yang sulit dipertanggung jawabkan beredar marak di berbagai kanal media massa sehingga kalian harus cerdas dan selektif.
3. Ambil Seluruh Kesempatan yang Ada
Sudah membaca dan mencari tahu, jangan lupa untuk berlatih dengan rutin. Ketika dirasa bekal kita cukup, ambil semua kesempatan yang berhubungan dengan bidang tersebut. Untuk pengalaman pertama atau pemula, disarankan jangan terlalu pemilih, apalagi mempertimbangan gaji atau bayaran yang didapat. Kalian bisa mencoba mengikuti program magang, part-time, sukarelawan atau yang lain.
Muncul pertanyaan, “bagaimana kita mengetahui dibukanya informasi magang, part-time, atau kesempatan yang sejalan dengan bidang tersebut?”. Informasi mengenai kesempatan-kesempatan tersebut biasanya diumumkan langsung melalui akun resmi sosial media yang bersangkutan. Tapi jangan khawatir, kalian bisa coba untuk memfollow akun-akun yang sering berbagi informasi mengenai magang, volunteering, part-time, lowongan kerja, atau sejenisnya. Akun tersebut sering me-repost informasi yang kalian mungkin butuhkan mengenai dibukanya kesepatan bagus yang berhubungan dengan bidang yang kalian tekuni. Jangan sampai melewatkan kesempatan emas ya!.
4. Gagal, Bangkit Lagi! Tidak Ada Usaha yang Instan
Jika kesempatan yang diambil tidak berhasil, jangan berkecil hati. Peribahasa mengatakan “banyak jalan menuju rumah”, sama maknanya dengan banyak jalan menuju tujuan kalian. Cari kesempatan lain, coba lagi, lagi, dan lagi. Ingat Kolonel Sanders! Resep ayam gorengnya ditolak 1009 kali sebelum beliau sukses. Proses kali ini memang menguras mental dan tenaga, tapi semua usaha akan terbayar tuntas pada akhirnya. Jangan lupa berdoa juga ya!. Apalah arti usaha jika tidak disertai dengan doa.
5. Belajar dari Pengalaman Tokoh-Tokoh yang Ahli Dibidangnya
Pengalaman adalah guru terbaik, sangat relevan jika kita mencoba untuk mencari tahu dan belajar dari tokoh-tokoh yang sudah merasakan asam garam mengenai bidang yang diminati. Dari informasi yang disampaikan para ahli, akan muncul sudut pandang baru, tips, dan kesempatan mendapat relasi yang lebih luas dalam mendalami skill pada bidang tersebut. Bisa dengan mengikuti seminar atau kelas karir yang ditawarkan instansi atau lembaga-lembaga terpercaya.
Itu dia 5 tips yang patut dicoba bagi para mahasiswa maupun fresh graduate yang mungkin belum mengetahui dan ingin mulai untuk mendalami skillnya. Dengan kemampuan skill yang dimiliki, seorang akan lebih percaya diri dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya setelah lulus nanti. Selain itu, pertanyaan “setelah lulus mau ngapain?” sudah tidak menjadi pertanyaan horor karena mereka tahu apa langkah selanjutnya yang harus diambil.
Nah kebetulan, bulan Mei ini banyak kelas karir online yang tentunya keren di Campuspedia Academy untuk lebih memperdalam personal skill kalian. Pematerinya sangat berpengalaman di bidangnya loh! Yuk cari kelas yang cocok dengan minatmu. Link dapat diakses disini #CareerClass Campuspedia: Edisi Mei
(Baca Juga: Apakah Anda Siap Menghadapi Masa Depan? #CareerClass Campuspedia: Edisi Mei Ikuti 5 Strategi Berikut Agar Kamu Tak Salah Pilih Jurusan! 5 Rekomendasi Channel Youtube Seru untuk Belajar Bahasa Inggris)
Comments 1