Dalam beberapa waktu belakangan, dunia dihebohkan dengan merebaknya pandemi virus corona, nih. Hal ini menyebabkan beberapa negara di dunia mulai menerapkan social distancing. Dalam hal ini, dimaksudkan untuk meminimalisir penyebaran virus corona (Covid-19).
Melihat penyebaran virus corona yang begitu cepat, dan jumlah korban yang terus bertambah, menjadikan social distancing sebagai salah satu tindakan pemerintah Indonesia untuk meminimalisir penyebarannya. Yuk, cari tahu mengenai apa arti social distancingdan pentingnya social distancing saat pandemi virus corona di bawah ini.
Apa Itu Social Distancing?
Mungkin masih ada dari kamu yang bingung mengenai social distancing yang sedang marak dilakukan di beberapa negara termasuk di Indonesia. Social distancing sendiri memiliki arti yang sangat beragam.
Namun, dapat disimpulkan bahwa social distancing adalah tindakan berupa menjauhi dan membatasi kontak langsung dengan individu lain untuk menghindari penyebaran penyakit. Terutama virus corona (Covid-19) yang sedang marak terjadi saat ini.
Dalam kasus ini, pembatasan tersebut meliputi dilarangnya berjabat tangan dan berpelukan saat bertemu kerabat. Serta harus memberikan jarak 1,5 hingga 2 meter dengan manusia lainnya.
Lalu, apa pentingnya social distancing saat pandemi Virus Corona ini?
Saat ini, melakukan social distancing dianggap sebagai tindakan yang paling berpengaruh untuk mencegah terjadinya penyebaran virus corona. Sedangkan bentuk dari social distancing akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Bentuk Social Distancing, Penting untuk Mencegah Penyebaran Covid-19
Untuk kamu yang masih bertanya-tanya, seperti apa bentuk dari social distancing tersebut, berikut ini penjelasan lebih lanjutnya. Yuk, simak ulasan di bawah ini!
1. Menerapkan Bekerja di Rumah
Sejak virus corona dinyatakan sebagai pandemi pada 12 Maret 2020 lalu oleh WHO, pemerintah mulai mengeluarkan kebijakan social distance. Khususnya bagi kota-kota yang sudah terpapar virus corona. Sejak saat itu, muncullah kebijakan work from home (wfh) untuk meminimalisir terus bertambahnya angka korban yang terkena virus corona.
Banyak perusahaan yang mulai menerapkan sistem kerja dari rumah bagi karyawannya. Bukan tanpa alasan, langkah ini dipercaya sebagai salah satu upaya untuk mengurangi penyebaran virus yang dapat menyebar dengan cepat melalui kontak fisik secara sengaja ataupun tidak.
2. Hindari Menggunakan Kendaraan Umum
Selama masa karantina, tentu sebaiknya kamu tetap berada di dalam rumah ya. Kalaupun kamu harus pergi ke luar rumah, sebaiknya perhatikan beberapa hal yang tetap bisa membuat kamu aman selama di luar rumah. Salah satunya adalah dengan tidak menggunakan kendaraan umum.
Kembali lagi pada social distancing yang mengharuskan kamu untuk menjaga jarak antara 1,5 hingga 2 meter dari orang lain. Serta hindari menyentuh benda disekitar yang berpotensi menyimpan virus dan akan berdampak buruk untuk kamu yang sedang dalam kondisi kurang baik.
3. Sebisa Mungkin Hindari Kerumunan
Bentuk dari social distancing terakhir yang bisa menjadi acuan sobat tiket selama pandemi virus corona ini masih ada adalah dengan menghindari kerumunan. Tempat-tempat yang dimaksudkan adalah seperti pusat perbelanjaan, restoran, club atau bar, dan beberapa tempat dengan jumlah pengunjung lebih dari 50 orang.
Bahkan, selama wabah ini masih ada, pemerintah melarang adanya acara-acara yang menyebabkan adanya kerumunan orang. Seperti festival musik, parade, event olahraga, dan lain sebagainya.
Cegah Penyebaran Virus Corona #dirumahaja
Meskipun siapapun bisa saja menjadi penyebar dan penderita dari virus corona. Namun ada cara terbaik yang bisa kamu lakukan kok, setidaknya untuk memutus potensi seseorang tersuspek virus ini. Dengan menerapkan cara-cara di atas dan memilih untuk #DiRumahAja tentunya kamu menyelamatkan diri sendiri dan juga orang lain, lho.
Comments 3