Hai Campuspedia-friends! Di era digital ini mungkin kita sudah cukup terbiasa dengan berbagai hal yang sudah terdigitalisasi ya? Mulai dari komunikasi, jual-beli, akademik, dan sebagainya. Nah, karena itu banyak profesi-profesi baru di dunia digital yang mulai dikenal dan berkembang pesat prospek kerjanya. Salah satunya, Data Scientist.
Apa ada yang pernah tahu tentang profesi Data Scientist ini? Atau mungkin menjadi seorang Data Sciencetist adalah cita-cita pekerjaanmu?
Langsung aja yuk kita kenalan sama Data Scientist!
Baca juga: Mau Jadi Data Analyst? Yuk Kuasai 12 Skill berikut!
Apa itu Data Scientist?
Data Scientist adalah seseorang yang mempunyai tanggung jawab luas dibalik proses pengolahan data. Mulai dari pengumpulan, mengolah, dan menganalisa data dalam jumlah besar (big data). Melansir dari Tirto, seorang Data Scientist itu merancang dan membangun proses baru untuk pemodelan dari produksi data menggunakan prototype, algoritma, prediksi, dan analisis khusus. Jadi, mereka dapat mengatur data menggunakan beberapa alat sekaligus membangun sistem dan kerangka kerja otomasi mereka sendiri.
Singkatnya nih, Data Scientist itu menganalisis, memproses, memodelkan data, serta menafsirkan (data visualization) agar hasilnya dapat mudah dipahami dan digunakan untuk membuat rencana yang akan dilaksanakan oleh suatu perusahaan atau organisasi.
Keterampilan Apa Aja Yang Dibutuhin?
Ternyata nih, gak cuma jago matematika yang dibutuhin buat jadi Data Scientist loh! Jadi Data Sciencetist itu perpaduan dari ilmu matematika, statistik, komputer, progamming, hingga bisnis atau manajemen.
Nah, kalau kamu beneran ingin jadi Data Scientist yang mumpuni, beberapa skill ini baiknya bisa kamu miliki.
-
Kemampuan Menganalisis dan Data Mining
Kamu diharapkan mampu menganalisis mulai dari data, risiko, hingga statistik. Apalagi, analisis statistik sangat dibutuhkan untuk perencanaan, identifikasi masalah serta identifikasi tindakan-tindakan yang perlu dilakukan dan kapan harus dilakukan.
Hal tersebut akan sangat membantu pekerjaanmu dan kemampuanmu untuk menguasai data mining. Apa itu data mining? Data mining adalah suatu proses untuk menemukan pengetahuan atau hal berharga lain dari proses analisis data tadi. Jadi semakin tinggi keingintahuanmu, akan semakin mempermudah pekerjaanmu sebagai Data Scientist C-friends!
-
Kemampuan Memahami Tools Analisis
Nah, untuk membantu kamu untuk menganalisis, tentunya kamu juga perlu alat bantu atau tools analisis! Beberapa tools analisis yang populer seperti Hadoop, SAS, Hive, Spark, R, Pig, dsb. supaya lebih optimal, ada baiknya kamu mempelajari dan memahami tools tersebut.
-
Memahami Big Data Platforms
Dari beberapa big data platforms seperti Oracle, MongoDB, Microsoft Azuer, Cloudera, memahami cara penyimpanan dan struktur data dari platform tersebut juga akan membantu banget nih buat seorang Data Sciencetist.
-
Programming
Mempelajari dan memahami bahasa progamming atau pemrogaman juga akan sangat membantu pekerjaan seorang Data Scientist, seperti C/C++, Perl, Phyton, SQL, dan Java. Kamu akan lebih mudah untuk mengatur dan membersihkan data (data cleaning) yang tak terstruktur dengan baik. Jadi kamu gak akan membuang-buat waktu menganalisis data yang tak terstruktur dan tak terlalu diperlukan.
-
Data Visualization
Yang gak kalah penting nih, yaitu data visualization! Selain menganalisis, memproses maupun mengolah, seorang Data Scientist juga diharapkan mampu untuk membuat data visualization atau menafsirkan data serta hasil analisis yang mudah dipahami orang lain.
Beberapa tools yang dapat digunakan untuk data visualization yaitu Tableau, SAS, Phyton, Java, dan R libaries.
-
Kemampuan Soft Skills
Nah, gak hanya beberapa hard-skills yang tadi sudah disebutkan, ada beberapa soft-skills yang diharapkan juga dikuasai seorang Data Scientist. Seperti kemampuan komunikasi yang baik, untuk dapat menyampaikan dan menafsirkan data ke rekan kerja lain.
Ketajaman dalam melihat bisnis serta perkembangan sekitar, rasa ingin tahu yang tinggi, dan intuisi terhadap data-data yang akan dianalisis, juga akan membantu kamu untuk membaca pola data tak terlihat serta menentukan tindakan apa yang harus diambil untuk lebih mengembangkan bisnis atau tujuan yang dimiliki oleh perusahaan atau organisasi.
Gimana soal Prospek Kerja dan Gaji Data Scientist?
Setelah tahu definisi dan keterampilan apa aja yang dibutuhin, sebenernya gimana sih prospek kerja jadi Data Scientist itu?
Melansir dari Kompas, sejak tahun 2012 profesi sebagai Data Scientist ini akan populer banget dan jadi salah satu profesi yang prospek kerjanya meningkat hingga 30 kali lipat dalam 10 tahun. Di Amerika sendiri, tahun 2018 sudah ada sebanyak 190.000 orang yang menggeluti profesi Data Scientist ini. Apalagi, sekarang sudah perusahaan yang membutuhkan seorang Data Scientist dan menjadikannya sebagai posisi yang penting di perusahaan mereka.
Karena prospek kerjanya yang “cerah”, gaji yang ditawarkan untuk seorang Data Scientist juga gak main-main lho! Melansir dari Prakerja, gaji seorang Data Scientist mulai dari kisaran Rp4 juta-Rp8 juta. Tapi, ada juga yang menawarkan ataupun menjanjikan gaji seorang Data Scientist hingga Rp28 juta!
Nah, gimana nih Campuspedia-friends? Apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang Data Scientist?
Yuk, biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, jangan lupa kepoin sosial media Campuspedia ya!
Instagram: @campuspedia
Youtube: Campuspedia
Twitter: @campuspedia_id
OA Line: @dbh9820y
Facebook: Campuspedia
LinkedIn: Campuspedia
