Halo Sobat Campuspedia! Seperti yang kita tahu, pandemi virus corona berdampak pada segala lini, tak terkecuali kehidupan kampus. Termasuk bagi kamu mahasiwa baru 2020 yang sebentar lagi akan memasuki dunia perkuliahan. Sesuai dengan arahan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), khusus untuk ospek mahasiswa baru tahun 2020 akan dilakukan secara daring dan tidak diperbolehkan tatap muka secara langsung.
Lalu kira-kira bagaimana ya pelaksanaan ospek online 2020? Tak perlu khawatir, Campuspedia telah merangkumnya untukmu dalam artikel Hal yang Harus Diketahui Mahasiswa Baru 2020 mengenai Ospek Online! Simak informasi lengkapnya di bawah ini ya, Sobat Campuspedia!
Mekanisme Pelaksanaan Ospek Online 2020
Mengenai bentuk pelaksanaannya, pemberian materi akan dilakukan dengan metode ceramah atau metode lainnya yang dirasa sesuai. Pelaksaan ospek online juga tergantung dengan kondisi daring masing-masing kampus serta memanfaatkan media kreatif/teknologi informasi yang familiar dengan generasi milenial. Sehingga mahasiswa bisa tetap tinggal di rumah masing-masing sambil menyimak materi ospek. Menurut panduan dari Dikti, kegiatan ospek dilaksanakan 2-5 hari. Dimulai pukul 07.00-17.00 atau disesuaikan dengan karakteristik serta kebutuhan setiap institusi.
Baca Juga: 5 Jurusan Kuliah Favorit Paling Dibutuhkan di Tahun 2020, Apakah Jurusanmu Salah Satunya?
Materi Ospek Online 2020
Kegiatan masa pengenalan kampus pada umumnya ditujukan untuk mempersiapkan mahasiswa baru agar siap menjalani kehidupan perkuliahan. Salah satunya adalah dengan pembekalan materi yang berguna bagi mahasiswa. Berikut materi yang akan didapat oleh para mahasiswa baru dalam ospek online 2020 anatara lain:
A. Pembinaan kesadaran bela negara
Materi yang akan didapat maba adalah tentang kesadaran bela negara. Hal ini penting karena ini merupakan bagian dari upaya membangun sistem pertahanan negara. Selain itu juga merupakan upaya yang strategis dalam rangka menumbuhkan sikap dan perilaku setiap warga negara.
B. Kehidupan berbangsa dan bernegara
Materinya berupa pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar negara atau ideologi negara. Tak hanya itu, tapi juga Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika.
C. Pembinaan gerakan nasional revolusi mental
Revolusi mental adalah tentang Indonesia melayani, bersih, tertib, mandiri, dan bersatu.
Baca Juga: Catat! List Website Pengumuman Resmi Seleksi Mandiri Terbaru UGM, ITB, ITS, USU dan PTN Lainnya!
D. Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia
Materi tersebut terdiri atas:
- Pengenalan sistem pendidikan tinggi di Indonesia
- Kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka
- Program membina mahasiswa melalui General Education, yaitu sebuah pendekatan dalam pembelajaran yang menekankan keterkaitan antar cabang ilmu dalam rangka membangun basis yang lebih luas dalam keilmuan dengan saling berdialog antara mahasiswa dari berbagai macam disiplin ilmu.
- Pengenalan nilai budaya, etika, tata krama, norma kehidupan kampus, plagiarisme, pencegahan pelecehan seksual di kampus, penyalahgunaan narkoba, dan anti korupsi dan terampil serta bijak dalam berkomunikasi melalui media sosial.
- Pembentukan karakter mahasiswa yang menghargai kemanusiaan dan membangun kesehatan mental mahasiswa.
- Pencegahan dan penanggulangan intoleransi, radikalisme, terorisme, dan penyebaran paham-paham yang bertentangan dengan ideologi negara.
- Kiat sukses/motivasi belajar di perguruan tinggi (akademik dan non akademik) serta menggali jiwa kewirausahaan, prospek dan peluang kerja setelah lulus dari perguruan tinggi
- Materi lain yang dipandang perlu sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan perguruan tinggi
- Kegiatan kemahasiswaan dan organisasi kemahasiswaan.
E. Perguruan tinggi di era revolusi industri 4.0
Mahasiswa akan diajak beradaptasi dengan kondisi saat ini, yaitu era revolusi industri 4.0. Selain itu juga mengenal kehidupan baru pasca pandemi (new normal). Materi tersebut penting, mengingat saat ini masyarakat perlu bertahan hidup di tengah pandemi.
F. Kesadaran lingkungan hidup dan hadapi bencana
Mahasiswa perlu menyadari pentingnya merawat lingkungan hidup dan bersiap siaga mengahadapi bencana yang bisa datang sewaktu-waktu. Perguruan Tinggi dapat mendeskripsikan materi lebih teknis dan metode pelaksanan yang disesuaikan dengan karakteristik berdasarkan kebutuhan masing-masing dengan tetap berpedoman pada panduan dari Dikti. Nizam menambahkan materi yang sifatnya pengenalan masing-masing kampus dikembangkan oleh kampus masing-masing.
Baca Juga: Sebelum Masuk Kuliah, 6 Hal Ini Perlu Dipersiapkan Mahasiswa Baru 2020
Manfaat Mengikuti Ospek bagi Mahasiswa Baru
Nah sebenarnya kenapa sih mahasiswa baru harus mengikuti ospek? Sebenarnya ospek memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa baru, antara lain:
- Ospek merupakan faktor penting untuk menumbuhkan kesadaran mahasiswa baru akan tanggungjawab akademik dan sosialnya sebagaimana tertuang dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.
- Menambah wawasan mahasiswa baru dalam penggunaan sarana akademik yang tersedia di kampus secara maksimal.
- Ospek bertujuan mempersiapkan mahasiswa agar mampu belajar di Perguruan Tinggi serta mematuhi dan melaksanakan norma-norma yang berlaku di kampus. Khususnya yang berkaitan dengan kode etik dan tata tertib mahasiswa.
- Ospek adalah sebuah objek untuk mengenalkan dan memahami lingkungan kampus sebagai suatu lingkungan akademis serta memahami mekanisme yang berlaku di dalamnya.
- Ospek menumbuhkan rasa persaudaraan kemanusiaan di kalangan civitas akademika dalam rangka menciptakan lingkungan kampus yang nyaman, tertib dan dinamis.
Baca Juga: Simak 6 Tips Sukses Bikin Event Online Jadi Berkesan!
Nah itu tadi Hal yang Harus Diketahui Mahasiswa Baru 2020 mengenai Ospek Online! Sudah siapkah kamu menghadapinya? Tetap semangat ya Sobat Campuspedia! Biar kamu ga ketinggalan info seputar dunia pendidikan, kampus, dan lain sebagainya, pastikan untuk follow official Instagram, Linked In, Facebook, Twitter, Youtube dan Official Account LINE Campuspedia.