Jalur Mandiri Universitas Airlangga Dibuka untuk Pendaftaran Reguler dan Kemitraan

Universitas Airlangga (Unair) secara resmi melakukan penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri 2020 yang akan dimulai secara online pada esok hari, 27 Juli 2020 hingga 8 Agustus mendatang. Pada tahun ini, jalur mandiri Universitas Airlangga dibuka untuk dua jalur pendaftaran, yakni jalur mandiri reguler dan kemitraan. Bagaimana prosedur dari kedua jalur mandiri Unair ini?

Jalur Mandiri Reguler

Dilansir dari Liputan6.com, ketua Pusat Pendaftaran Mahasiswa Baru (PPBM) Unair, Dr. Achmad Solihin mengatakan bahwa setiap peserta dapat mendaftar dengan proses seleksi berupa ujian tulis pada jalur mandiri reguler. Ujian tulis ini akan dilaksanakan pada 15-16 Agustus 2020.

Adapun materi ujian pada seleksi mandiri reguler berbeda dengan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Materi yang diujikan meliputi Tes Potensi Akademik (TPA), dan tes kemampuan akademik bidang studi matematika, biologi, fisika, kimia untuk kelompok saintek, dan geografi, ekonomi, sejarah untuk kelompok sosial dan hukum.

“Selain ujian secara online, hal yang perlu dipersiapkan peserta adalah bagaimana dalam memilih program studi. Maksimal program studi yang dapat dipilih yaitu dua prodi baik untuk kelompok saintek, sosial hukum dan campuran,” jelas Dr. Achmad yang dilansir dari Liputan6.com.

Jalur Mandiri Kemitraan

Berbeda dengan jalur mandiri Unair reguler, jalur mandiri kemitraan dijelaskan oleh Dr. Achmad sebagai bentuk seleksi yang diperuntukkan bagi mitra Universitas Airlangga, baik perusahaan, institusi, yayasan untuk mendaftarkan putra-putri dari karyawan mereka. Pada jalur ini, peserta harus direkomendasikan oleh institusi, industri dan pemerintahan yang memberikan dukungan terhadap calon yang mendaftar.

Adapun proses seleksi yang dilaksanakan dapat diikuti oleh lulusan SMA/MA/SMK atau sederajat yang didasarkan atas nilai UTBK-SBMPTN Tahun 2020, portofolio, dan prestasi-prestasi lainnya. Bersamaan dengan jalur mandiri reguler, pendaftaran jalur mandiri kemitraan dibuka pada 27 Juli 2020 dan berakhir pada 24 Agustus 2020. Proses seleksi berlangsung pada 25-26 Agustus 2020 dan penerimaan mahasiswa diumumkan di tanggal 26 Agustus 2020.

Pada jalur mandiri kemitraan ini, tidak seluruh program studi (prodi) UNAIR dapat dipilih peserta. Achmad mengatakan dari 44 prodi S1 di Unair, yang ditawarkan untuk jalur ini sebanyak 22 prodi sains dan teknologi (saintek) maupun sosial dan hukum (soshum). Prodi Saintek antara lain Kedokteran, Kedokteran Gigi, Farmasi, Kedokteran Hewan, Sistem Informasi, Teknik Lingkungan, Teknik Biomedis, Kesehatan Masyarakat, Keperawatan, Teknik Industri, Teknik Elektro, Rekayasa Nanoteknologi, Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan, dan Teknologi Sains Data. Sementara prodi Soshum antara lain Ilmu Hukum, Akuntansi, Manajemen, Ekonomi Islam, Ilmu Hubungan Internasional, Ilmu Komunikasi, Psikologi, dan Bahasa dan Sastra Inggris.

Informasi lebih lengkap perihal jalur mandiri Unair ini dapat diakses melalui laman resmi PPMB Unair. Diharapkan, jalur mandiri Unair regular dan kemitraan ini menjadi peluang bagi calon mahasiwa yang ingin berkuliah di Unair. Hal ini juga diharapkan dapat mempercepat proses Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka sebagai bagian dari program Kemendikbud RI.