Langkah pemerintah dalam menanggulangi penyebaran corona perlahan menunjukkan intensitas. Diliburkannya beberapa sekolah, peraturan baru terkait UNBK dan kegiatan public sekiranya memberikan dampak yang baik. Meskipun masih banyak masyarakat yang keluar rumah untuk menjalankan aktivitas ekonomi mereka.
Berkenaan dengan libur sekolah, proses belajar mengajar terhambat. Target dan capaian pembelajaran yang ada dalam Rencana Pembelajaran terganggu. Praktikum dan bahkan ujian tengah semester ditunda. Beberapa aktivitas belajar dilakukan secara daring. Namun, itu tidak efektif.
Lalu, bagaimana dengan UNBK? Seperti yang kita ketahui bahwa jadwal UN telah ditetapkan yaitu:
1. UN SMK/MAK pada tanggal 16-19 Maret 2020.
2. UN SMA/MA Sederajat pada tanggal 30 Maret-2 April.
3. UN Pendidikan Kesetaraan Program Paket C/Ulya pada tanggal 4-7 April 2020.
4. UN SMP/MTs pada tanggal 20-23 April 2020.
5. UN Pendidikan Kesetaraan Program Paket B/Wustha pada tanggal 2-4 Mei 2020.
Pertimbangan Ditunda
Beberapa sekolah di beda Provinsi ada yang tetap melaksanakan UN sejak tanggal 16 kemarin. Sebab, ada dua poin pelaksanaan UNBK 2020 di saat Corona menyapa. Adapun dua kemungkinan itu adalah:
- Pelaksanaan UNBK dijadwalkan ulang kemudian hari setelah berkoordinasi dengan Penyelenggara dan Panitia UN tingkat Pusat. Hal ini berlaku untuk daerah yang menetapkan keadaan darurat atau meliburkan kegiatan pendidikan.
- Pelaksanaan UNBK tetap berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan jadwal, POS, dan Protkol UN yang ditetapkan BSNP. Hal ini berlaku untuk daerah yang tidak menetapkan keadaan darurat atau meliburkan kegiatan pembelajaran. Beberapa daerah mengambil langkah ini karena daerahnya belum terindikasi Corona.
Tidak ada yang tahu pasti kapan Corona akan berhenti. Sebaiknya kamu tidak usah risau apakah UNBK ditunda atau tidak. Yang harus kamu lakukan sekarang adalah mempersiapkan UNBK. Jadi jika sewaktu-waktu dilaksanakan kamu sudah siap mengerjakan.
Selamat belajar di rumah.
